Turun di Seri Pamungkas, Rossi Panjatkan Doa Ini

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 09 November 2017 | 22:10 WIB
Turun di Seri Pamungkas, Rossi Panjatkan Doa Ini
Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi. [AFP/Mohd Rasfan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, bersiap tampil di seri pamungkas MotoGP 2017 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 10-12 November 2017.

Tak banyak yang diharapkan pebalap Movistar Yamaha ini pada balapan terakhir tahun ini tersebut. Maklum saja, Rossi sudah tidak memiliki peluang jadi kampiun MotoGP 2017.

Satu-satunya doa yang dipanjatkan hanyalah balapan berlangsung dalam cuaca cerah. Harapan ini mengingat performa motor Yamaha YZR-M1 2017 yang kurang kompetitif di trek basah.

Contohnya saat balapan dalam kondisi basah di Sirkuit Sepang, Malaysia, 29 Oktober lalu. Rossi yang start dari posisi keempat, harus bekerja keras menjalani balapan hingga akhirnya finis di posisi ketujuh.

Baca Juga: Laga Uji Coba Timnas, Milla Sertakan Striker Naturalisasi Ini

Hasil ini lebih baik dari rekan setimnya, Maverick Vinales, yang finis urutan kesembilan setelah start dari posisi kelima.

"Seri terakhir telah datang. Ini bukan akhir musim yang menarik buat kami, tapi selama tiga seri sebelumnya kami telah mendapatkan begitu banyak data dan selalu tampil baik di trek kering," kata Rossi, dikutip dari situs resmi Yamaha MotoGP, Kamis (9/11/2017).

"Kami berharap cuaca di Valencia akan bagus agar bisa bekerja dengan baik," tambahnya.

"Kami tidak bersaing memperebutkan gelar juara dunia pekan ini, tapi kami akan mencoba menciptakan balapan yang bagus. Dan kami akan mencoba menggunakan dua hari tes (motor) pada pekan berikutnya untuk bekerja menghadapi musim 2018," tandas Rossi.

Balapan di Valencia bakal jadi momen penentuan gelar juara dunia bagi Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Repsol Honda).

Baca Juga: FIM Rilis Susunan Sementara Peserta MotoGP 2018, Ini Daftarnya

Marquez sedikit diuntungkan karena memiliki keunggulan 21 poin dari Dovizioso yang mengoleksi 261 poin.

Dia pun hanya butuh finis ke-11 untuk memastikan gelar juara dunia keempatnya di kelas MotoGP setelah 2013, 2014, dan 2016, jika Dovizioso memenangkan balapan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI