Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta era Tahun 1992-1997, Soerjadi Soedirdja berharap kepemimpinan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno bisa bekerja dengan baik pimpin Jakarta.
Hal ini dikatakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno usai bersama Istri, Nur Asia Uno menjenguk Soerjadi di Siloam Hospital, Lippo Karawaci, Tangerang, Kamis (9/11/2017).
"Tadi masih jabat tangan saya kenceng sekali. Saya cuma dengar beliau jelas katakan selamat bekerja, selamat bekerja," ujar Sandiaga.
Sandiaga pun memuji kepemimpinan Soerjadi yang dinilai berhasil dalam menaikkan APBD ketika itu.
Baca Juga: Sandiaga Uno Dibentak dan Dimaki Tukang Ojek di Tanah Abang
"Pak Soerjadi seperti yang kita tahu adalah gubernur DKI Jakarta periode 1992-1997 dan di bawah kepemimpinan beliau, pertama kali APBD DKI tembus angka-angka yang waktu itu tidak pernah terpikirkan," kata dia.
Mantan pengusaha itu pun menceritakan sebelumnya pernah menjenguk Soerjadi pada satu bulan yang lalu di Rumah Sakit Siloam. Saat itu, Soerjadi kata Sandiaga banyak menitipkan harapannya kepada Sandiaga.
"Jadi satu bulan setengah yang lalu, beliau juga di rawat di sini dan saya sempet bersilaturahim dengan beliau dan beliau banyak menitipkan pesan," ucap Sandiaga.
Sandiaga pun enggan menyebut sakit yang diderita mantan orang nomor satu itu. Menurutnya hal tersebut merupakan kode etik kedokteran yang tidak bisa disampaikan ke publik. Ia pun mendoakan Soerjadi agar segera diberi kesembuhan.
"Kondisi medis, karena ada kode etik yang harus saya patuhi. Tentunya ada kode etik yang harus kita patuhi, tapi yang kita yang tentunya harus mendoakan pak Soerjadi harus sehat seperti sediakala," kata dia.
Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Karyawan Alexis Handal Layani Pelanggan
Di kesempatan yang sama, CEO Siloam Hospital dr Anastina mengaku belum bisa menyampaikan ke publik terkait kondisi kesehatan Soerjadi, lantaran merupakan kode etik kedokteran yang harus dipatuhi.