Pedagang Pasar Tanah Abang Klaim Saat Ini Sudah Tak Ada Preman

Rabu, 08 November 2017 | 17:08 WIB
Pedagang Pasar Tanah Abang Klaim Saat Ini Sudah Tak Ada Preman
Pedagang Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tengah berjualan. [Suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Camat Tanah Abang, Dedi Arif Darsono, menegaskan bahwa kawasan pasar Tanah Abang kini bersih dari preman. Saat ini sudah tidak ada preman yang melakukan pungutan liar terhadap para Pedagang Kaki Lima dikawasan Tanah Abang.

Menurut Dedi, hanya warga yang tinggal disekitar lokasi kawasan Tanah abang yang meminta sejumlah uang. Namun itu hanya untuk biaya keamanan dan kebersihan.

Wartawan suara.com, mencoba menelusuri dengan mewawancarai sejumlah pedagang yang berjualan di trotoar di sekitar pasar Tanah Abang.

Pantauan suara.com, banyak para pedagang dari penjual pakaian anak- anak hingga dewasa, berjualan buah - buahan, sampai aksesoris ponsel.

Baca Juga: Camat Ragukan Laporan Ombudsman soal 'Upeti' Preman Tanah Abang

Salah satunya Suryani (38) yang berjualan buah salak di blok F, mengatakan dirinya berjualan di trotoar sekitar kawasan Tanah Abang sejak lima tahun lalu.

"Ya, sudah lama saya jualan mas, memang aturannya nggak boleh sebenarnya. Tapi kan saya butuh uang buat makan," kata Suryani, di Kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/11/2017).

Suryani mengaku di tempat berjualannya ada pungutan untuk biaya kebersihan.

"Ya, ada yang minta mas (pungutan). Itu saya kasih ya seikhlasnya. Katanya buat kebersihan," ujar Suryani.

Suryani mengatakan pungutan uang kebersihan bukan dilakukan oleh anggota Satuan Polisi Pamong Praja.

Baca Juga: Peminta 'Upeti' di Tanah Abang Bukan Preman, Lalu Siapa?

"Nggak, mas. Itu yang jaga daerah sini. Warga biasa kok. Tapi mintanya nggak maksa, jarang - jarang juga," ujar Suryani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI