Suara.com - Gembong teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), Abu Bakr al-Baghdadi, diyakini masih hidup setelah gerombolannya menderita kekalahan telak di seluruh pagalan dua negara.
Al-Baghdadi, seperti dilansir Iraqi News, Senin (6/11/2017), disebut kabur dari Irak setelah kekalahan telak di semua wilayah menuju suatu tempat di Suriah.
Agen intelijen menyebut Al-Baghdadi melarikan diri dari Irak ke Suriah memakai taksi.
Baca Juga: Fahri Hamzah Kritik Pernikahan Putri Jokowi: Terlalu Mewah
"Koordinat Baghdadi selama ini terpantau di daerah Rawa, Irak. Tapi, setelah tentara Irak merebut Kota Qaim, Baghdadi menyadari posisinya dalam bahaya sehingga melarikan diri," demikian yang dikabarkan Iraqi News.
Sebelum kabur menyelamatkan diri sendiri, Baghdadi dikabarkan sempat memerintahkan seluruh sisa pasukannya di Irak untuk mempetahankan Kota Qaim.
"Setelah pergi ke Suriah memakai taksi, Baghdadi diyakini bersembunyi di daerah Deir al-Zor. Dia kabur memakai taksi agar tak dicurigai," tulis media tersebut.
Juru bicara Pentagon, Eric Pahon, pada Oktober 2017, menegaskan Baghdadi masih hidup. Itu setelah intelijen militer AS mendapatkan rekaman audio yang dipastikan suara Baghdadi.
Sementara Rusia pada Agustus lalu, sempat mengklaim Baghdadi sudah tewas akibat serangan udara. Namun, klaim ini lemah, karena mereka tak menemukan bukti autentik.
Baca Juga: Demi iPhone Terbaru, Mahasiswi Keguruan Ini Nekat Telanjang