Sandiaga Uno Dibentak dan Dimaki Tukang Ojek di Tanah Abang

Jum'at, 03 November 2017 | 15:07 WIB
Sandiaga Uno Dibentak dan Dimaki Tukang Ojek di Tanah Abang
Sandiaga Uno di Jakarta Marathon (Suara.com/Dian Hapsari)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengakui, ia akhirnya merasakan bagaimana “ganasnya” kesemrawutan kawasan Tanah Abang.

Sandiaga menceritakan, dirinya sempat dibentak dan diumpat oleh satu pengojek pangkalan di dekat Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, saat lari dari rumahnya ke Balai Kota DKI, Jumat (3/11/2017) pagi.

“Ya, tadi pagi saya mendapat berkah. Hadiah, diberikan umpatan oleh teman ojek pangkalan, pas di depan Stasiun Tanah Abang. Mudah-mudahan di bukakan jadi ladang amal,” tutur Sandiaga.

Ia menceritakan, insiden itu berawal ketika dirinya memperingatkan si pengojek agar tak melawan arah dan memacu sepeda motornya di trotoar.

Baca Juga: Warga Nangis Demi Hindari Razia, Polisi Malah Balas 'Curhat'

Sandiaga mengklaim, ia memperingati pengojek itu karena dirinya hampir tertabrak.  “Saya ingatkan dia, jadi marah,” tukasnya.

“Dia bilang 'gua ini lagi ngojek nih'. Terus dia sebutkan kata-kata yang tidak pantas saya sebutkan di sini. Kalau mau tahu kata-katanya, ya nanti saya ceritakan,” tuturnya.

Sandiaga menyindir, pengojek tersebut justru lebih galak dari petugas Dinas Perhubungan DKI yang menjaga trotoar tak dipakai pengendara sepeda motor.

Namun, Sandiaga mengakui sudah memaafkan pengojek tadi. Menurutnya, si pengojek kemungkinan tak mengenali dirinya sebagai orang nomor 2 di DKI.

“Saya yakin dia gak tahu siapa saya. Begitu saya lewat, kan ada yang sempat emosi sama saya, dan juga ada ojek pangkalan lain teriak ‘pak wagub, pak wagub’. Mereka hormat, ya yang ini mungkin tak kenal,” tandasnya.

Baca Juga: Setnov Ogah Cabut Laporan soal Meme Satire Warganet

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI