Suara.com - “Tolong pak ada kakek-kakek yang mau pingsan di pinggir jalan,” kata salah satu warga kepada anggota polisi lalu lintas Polrestabes Surabaya di Jalan Diponegoro, Surabaya, Jawa Timur.
Warga tersebut tergopoh-gopoh mendatangi polisi untuk meminta bantuan polisi.
Tanpa berpikir panjang, Komandan Regu B Timsus Satlantas Polrestabes Surabaya Aiptu Machfud bergegas menuju ke arah yang ditunjukkan warga tadi.
Sesampai di lokasi, seorang kakek benar-benar membutuhkan pertolongan. Kakek kelihatan lelah sekali dan tidak berdaya untuk berjalan. Dia lemas di pinggir jalan.
Kakek yang tidak sanggup berbicara banyak itu ingin diantarkan pulang. Tangannya menunjuk ke arah Jalan Banyu Urip.
Warga mengerumuni kakek. Aiptu Machfud segera mencarikan tukang becak.
“Kebetulan tukang becak tersebut tahu dimana lokasi sang kakek tinggal, sehingga kami berikan ongkos kepada tukang becak yang mengantar. Harapan kami sang kakek segera bisa bertemu keluarga di rumah dan mendapat perawatan,” tutur Aiptu Machfud seperti informasi yang disampaikan Humas Polrestabes Surabaya.
Aiptu Machfud menggendong sang kakek ke tempat becak mangkal. Lalu, dia memberikan ongkos untuk mengantarkan kakek ke rumah.
Hikmah yang dapat diambil dari peristiwa itu, katanya, sesibuk-sibuknya bekerja, apabila ada orang yang membutuhkan, harus segera diberikan pertolongan.