Suara.com - Ada kabar gembira bagi penggemar Daud Yordan di Indonesia. Petinju terbaik dan kenamaan Tanah Air ini dijadwalkan kembali naik ring pada kuarter pertama tahun 2018.
Tidak hanya itu, Daud akan bertarung memperebutkan gelar juara dunia. Namun, pihak Mahkota Promotion, promotor Daud, masih menutup rapat penantang dari petinju berjuluk Cino tersebut.
"Daud akan kembali ke ajang kelas dunia, memperebutkan sabuk juara dunia. Bahkan akan melawan petinju yang sudah terkenal. Tapi, belum bisa kami ungkap sekarang," ujar Pemilik Mahkota Promotion, Raja Sapta Oktohari, saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu (1/11/2017).
Di lain pihak, Direktur Mahkota Promotion Gustian Tira Alandy menejelaskan, progres rencana pertarungan Daud sudah mencapai 70-80 persen.
Baca Juga: Bukan Cedera Kaki, Tapi Hal Ini Bikin Rossi Gagal Juara Dunia
Pihaknya sudah mengadakan pembicaraan dengan sejumlah badan tinju ternama. Mantan juara dunia kelas bulu IBO itu dijadwalkan bertarung pada Februari atau awal Maret mendatang.
"Semoga negosiasi dengan badan tinju dan manajemen petinju lawan dari Daud bisa selesai dalam waktu dekat ini," tutur Tira, ditemui di tempat yang sama.
Tercatat, ada tiga badan tinju dunia yang intensif didekati pihak Mahkota Promotion. Antara lain WBA (World Boxing Association), WBO (World Boxing Organization), dan WBC (World Boxing Council).
Hal ini sebagaimana penuturan Managing Director Mahkota Promotion, Urgyen Rinchen Sim. Dia menjelaskan, pihaknya tidak mengadakan komunikasi dengan satu badan tinju dunia ternama lainnya, IBF (International Boxing Federation).
"Jadi clue-nya itu. Hanya komunikasi intensif dengan WBA, WBO, dan WBC. Dengan IBF tidak," ungkap lelaki yang akrab disapa Simon ini.
Baca Juga: Ducati Lakukan "Team Order", Ini Komentar Dovizioso
"Saya sudah bertemu dengan Presiden WBC Mauricio Sulaiman dan orang nomor dua di WBA terkait pertarungan Daud," lanjutnya.
"Pertarungan di bawah naungan badan tinju WBA yang paling realistis, mengingat Daud memiliki peringkat yang tinggi di badan tinju tersebut. Tapi, kami juga menjalin komunikasi dengan badan tinju WBC dan WBO. Jadi, semuanya masih mungkin," pungkas Simon.
Berdasarkan pantauan Suara.com di situs WBA, Daud saat ini berada di peringkat kedua pada divisi kelas ringan. Sedangkan, sabuk juara dunia WBA dipegang oleh petinju Venezuela, Jorge Linares.
Daud Yordan terakhir kali bertarung di atas ring, yakni pada 25 Maret 2017. Kala itu, dia mengkanvaskan perlawanan petinju Thailand, Campee Phayom, di ronde kedua di OCBC Arena, Singapura.