Suara.com - Ibu muda bernama Luh Widiasih, warga Desa Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali, nekat gantung diri di kamar mandi rumahnya karena frustrasi tepergok mencuri uang di kamar mertuanya.
Perempuan berusia 25 tahun itu diduga mencuri uang milik mertua lantaran tak bisa memberikan uang arisan kepada anggotanya yang menang.
Seperti dilansir Kabar Nusa, Selasa (31/10/2017), Widiasih ditemukan tergantung di kamar mandi pada Senin (30/10) siang.
Orang yang kali pertama mengetahui peristiwa itu ialah suami korban, yakni Gede Sukadana (28). Dana menemukan istrinya tak lagi bernyawa. Leher sang istri terjerat selendang yang diikatkan ke langit-langit kamar mandi.
Baca Juga: Pemerintah Diminta Tak Buka DNI Terlalu Lebar pada Asing
“Jenazahnya sudah diperiksa, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan, sehingga menguatkan dugaan korban gantung diri,” kata Kasubag Humas Polres Buleleng Ajun Komisaris Nyoman Suartika.
Tim medis, kata dia, sudah menyarankan keluarga memberikan izin untuk mengautopsi jenazah Widiasih. Namun, permintaan itu ditolak keluarga.
Pasalnya, kata Suartika, keluarga memastikan korban meninggal karena bunuh diri akibat frustrasi menghadapi masalah keuangan dan rumah tangga.
“Hal itu diperkuat dengan adanya surat wasiat yang ditulis tangan oleh korban sebelum yang bersangkutan bunuh diri. Karenanya, jenazah sudah diserahkan kepada keluarga untuk disemayamankan selama menunggu proses pengabenan,” tandasnya.