Pabrik Petasan Meledak, 12 Orang Masih Dirawat di Rumah Sakit

Senin, 30 Oktober 2017 | 15:08 WIB
Pabrik Petasan Meledak, 12 Orang Masih Dirawat di Rumah Sakit
Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers mengenai 4 jenazah korban ledakan pabrik petasan yang sudah teridentifikasi, di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Sabtu (28/10/2017). [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan masih ada 12 korban ledakan PT Panca Buana Cahaya Sukses yang dirawat di beberapa rumah sakit. "Untuk korban yang sampai saat ini dirawat di rumah sakit ada 12," kata Argo di Polda Metro Jaya, Senin (30/10/2017).

Menurut Argo 10 dari 12 korban selamat masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang. "Delapan di perawatan umum dan 2 di ICU," kata dia.

Dua korban lain, kata Argo juga masih dirawat di Rumah Sakit Ibu dan Anak BUN, dan Ciputra Hospital CitraGarden, Jakarta Barat. "Kemudian satu orang di RS BUN di rawat umum dan satu orang yang dirujuk dari RSUD ke Jakarta Barat Hospital Citra dirawat di umum juga," kata dia.

Baca Juga: Korban Ledakan Pabrik Petasan Teridentifikasi Bertambah 6 Jenazah

Argo menambahkan, ada dua korban yany dinyatakan meninggal dunia dari puluhan korban yang rawat di rumah sakit. Kedua korban yang tewas saat menjalani perawatan adalah Nurhayati dan Atin "Dari jumlah 46 yang dirawat di rumah sakit itu, ada 2 orang yang meninggal dunia. Ada dua orang yang meninggal," katanya.

Polisi juga masih terus melakukan identifikasi 38 kantong jenazah di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Sejauh ini, korban yang sudah teridentifikasi ada sembilan orang. "Untuk identifikasi mayat yang sudah ada di RS Polri sampai sekarang ada 9 sudah teridentifikasi. Kami tunggu saja darti tim DVI masih bekerja keras untuk mengidentifikasi," katanya.

Menurut Argo, lamanya proses identifikasi itu lantaran kondisi para korban yang meninggal mengalami luka bakar 100 persen. "Permasalahannya adalah korban meninggal 100 persen luka bakar, itu di situ. Kita tunggu saja identifikasi-identifikasi setiap hari akan kami sampaikan," katanya.

Dalam kasus ledakan pabrik petasan pada Kamis (26/10/2017), polisi telah menetapkan tiga tersangka. Mereka adalah pemilik Panca Buana Cahaya Sukses Indra Liyino dan Direktur Operasional Panca Buana Cahaya Sukses Andri Hartanto, dan tukang las bernama Subarna Ega.

Baca Juga: Kasus Ledakan Pabrik Petasan, Baru 4 Jasad Teridentifikasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI