Cerita Porter Nyaris Terangkut di Bagasi Pesawat Citilink

Siswanto Suara.Com
Senin, 30 Oktober 2017 | 12:31 WIB
Cerita Porter Nyaris Terangkut di Bagasi Pesawat Citilink
Ilustrasi pesawat Citilink [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Staf porter Bandara Juanda, Surabaya, tertinggal dalam kompartemen bagasi pesawat Citilink sesaat sebelum pesawat dengan nomor penerbangan QG 824 lepas landas dalam penerbangan rute Surabaya – Bandung pada Minggu (29/10/2017).

Bagaimana kronologisnya, menurut penjelasan Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia Benny S. Butarbutar di Jakarta, Senin (30/10/2017), penerbangan QG 824 pada catatan awal membawa 159 penumpang menurut jadwal berangkat dari Bandara Internasional Juanda pada pukul 14.20 WIB.
 
Namun, sebelum berangkat terdapat lima penumpang yang belum hadir hingga waktu boarding pesawat walau sudah melakukan check in, sehingga dilakukan pemeriksaan ulang yang terakhir kali termasuk keberadaan bagasi para penumpang tersebut.

Tiga penumpang akhirnya muncul sedangkan dua lainnya tetap tidak hadir pada detik-detik terakhir keberangkatan dan sesuai regulasi penerbangan, bagasi penumpang tersebut harus diturunkan. Petugas porter kemudian mencari bagasi penumpang yang bersangkutan yang ternyata letaknya berada jauh di dalam kompartemen.

"Selama proses menurunkan bagasi dua penumpang itu, kondisi pesawat sudah siap untuk push back dan pintu kompartemen bagasi sudah mesti ditutup. Namun poter tersebut ternyata masih di bagian dalam kompartemen bagasi dan saat pintu ditutup pukul 14.48 WIB pesawat sudah siap untuk terbang," kata Benny dalam pernyataan tertulis kepada Suara.com.

Saat pesawat mulai meninggalkan apron secara perlahan pada pukul 14.49 WIB, tiba-tiba pukul 15.05 WIB kapten pilot mendapat laporan bahwa ada porter yang tertinggal di kompartemen bagasi, seketika pilot memutuskan kembali ke apron guna memastikan keadaan sesuai regulasi dalam penerbangan.
 
Setibanya di apron, staf darat kemudian melakukan pemeriksaan dan menemukan seorang porter berada di kompartemen bagasi tersebut dan sesuai aturan segera dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan  Bandara Juanda dan kantor keamanan bandara.

"Penerbangan QG 824 dengan 157 penumpang akhirnya kembali dilanjutkan dari Bandara Juanda Surabaya pada pukul 15:17 WIB menuju Bandung setelah mengalami delay 52 menit." kata Benny.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI