Gigi Kuak Identitas Mayat-mayat Korban Tragedi Gudang Mercon

Minggu, 29 Oktober 2017 | 14:32 WIB
Gigi Kuak Identitas Mayat-mayat Korban Tragedi Gudang Mercon
Anggota Brimob Polda Metro Jaya mengevakuasi jenazah korban kebakaran pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, Banten, Kamis (26/10). [Antara/Muhammad Iqbal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim Disaster Victim Identification Polri kembali mengidentifikasi lima jenazah korban ledakan pabrik petasan, PT. Panca Buana Cahaya Sukses.

"Berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi pada pukul 10.00 WIB. Ada lima jenazah yang dinyatakan terindentifikasi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di RS Polri, Minggu (29/10/2017)

Jenazah nomor register 353 teridentifikasi sebagai Asep Angga Gunawan, warga Subang, Jawa Barat.

"Teridentifikasi melalui gigi, medis dan properti," kata Argo.

Jenazah dengan nomor register 354 teridentifikasi bernama Maryati Binti Dai. Almarhumah berasal dari Tangerang, Banten.

"Kedua, body bag nomor 14/RSP/001 dengan nomor Register 346 terindentifikasi sebagai Aminah binti Ambeng, alamat Tangerang, Banteng," kata Argo.

Jenazah tersebut teridentifikasi melalui sampel DNA dan rekam medis

Tim DVI Polri juga berhasil mengidentifikasi jenazah perempuan bernama Nilawati.

"Alamat Tangerang, Banten. Teridentifikasi melalui medis dan properti," katanya.

Jenazah nomor register 334 teridentifikasi bernama Unia yang beralamat di Tangerang. Dia terdeteksi melalui DNA dan gigi.

Dengan demikian, dari 47 jenazah yang masuk RS Polri, sudah teridentifikasi sebanyak sembilan jenazah.

Pabrik petasan tersebut terbakar hebat pada Kamis (26/10/2017). Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan tiga tersangka yaitu pemilik Panca Buana Cahaya Sukses ; Indra Liyino, Direktur Operasional Panca Buana Suksek; Andri Hartanto, dan, tukang las bernama Suparna Ega.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI