Pabrik Petasan Kosambi yang Meledak Milik PT Panca Buana Cahaya

Kamis, 26 Oktober 2017 | 14:39 WIB
Pabrik Petasan Kosambi yang Meledak Milik PT Panca Buana Cahaya
Pabrik pembuatan petasan dan kembang api di kompleks Pergudangan 99, Jalan Salembaran Jati, Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, Tangerang, Banten, meledak, Kamis (26/10/2017). [Zarkasih Aray]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pabrik petasan di Jalan Raya SMPN 1, Kosambi, Belimbing, RT 20, RW 10, Tangerang, Banten, yang meledak pada Kamis (26/10/2017), diketahui milik PT Panca Buana Cahaya Sukses.

Kapolres Tangerang Kota Komisaris Besar Harry Kurniawan mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

"Kejadiannya sekitar jam 9 tadi pagi. Korban tengah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit. Kami masih mendata seluruh korban. Pabrik  ini informasinya baru dua bulan terakhir,” kata harry.

Ia mengatakan, api yang melahap habis pabrik petasan itu kekinian sudah berhasil dipadamkan. ”Api baru padam sekitar sekitar pukul 12.00 WIB," terangnya.

Baca Juga: Indonesia Sisakan Tujuh Wakil di Prancis Open

Berdasarkan informasi yang terhimpun, pabrik tersebut dimiliki oleh orang berinisial IL (40).

Sementara Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, setidaknya terdapat 23 mayat yang ditemukan terpanggang di pabrik tersebut.

"Hasil cek di dalam TKP (pabrik) diperkirakan sebanyak 23 orang mayat luka bakar yang sulit dikenali," kata Argo.

Argo menambahkan korban luka-luka sudah dibawa ke sejumlah rumah sakit. Lima korban dibawa ke RS Mitra Husada. Kelima korban luka yaitu M Agus (21), Ason (24), Suwandi (20), Wildan (22) dan Fahmi (20).

Sedangkan korban luka yang dibawa ke RSUD Kabupaten Tengerang, hingga berita ini diunggah, berjumlah tujuh orang.

Baca Juga: 23 Mayat di Pabrik Mercon Sulit Dikenali, Umumnya Perempuan

"Ada tujuh orang. Yang meninggal belum tahu datanya. Nanti mas ya saya lagi tangani dulu," kata petugas kepada Suara.com.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI