“Kalau agak capek, siang gua suka tidur, tapi banyakannya sih enggak. Gua di sini banyak belajar: belajar melayani, belajar sabar, latihan fisik, baca dan nulis,” tutur Ahok seperti digubah Hary.
Bahasa Mandarin
Selain rajin berolahraga agar badannya tetap bugar, Ahok bercerita dirinya tengah asyik belajar bahasa mandarin.
Ahok mengakui, dirinya dibolehkan memakai telepon seluler tapi tak boleh untuk berkomunikasi dengan dunia luar penjara.
Baca Juga: PKS Persilakan Rakyat Ajukan Uji Materi UU Ormas ke MK
“Jadi gua boleh dikasih hape tapi ga untuk telepon, tapi gua pake untuk Spotify gitu, nah gua cari pelajaran bahasa Mandarin. Enak loh. Murah lagi. Sebulan cuma bayar berapa lah tuh. Jadi gua punya target, sebelum makan siang, gua harus bisa nulis beberapa kata bahasa Mandarin,” tuturnya.
Selain belajar bahasa Mandarin, Ahok juga mengungkapkan menggunakan waktunya untuk mendisiplinkan diri menulis.
Sementara ini, kata Hary, Ahok menulis renungan rohani maupun politik. ”Sampai tadi (Selasa) pagi ia sudah menulis sampai 162 halaman A4. Mungkin sekali tulis tangan, karena tak boleh bawa laptop ke dalam tahanan,” tulis Hary.