Heboh 3 Puting Beliung di Kepulauan Seribu, Berbahaya?

Senin, 23 Oktober 2017 | 17:54 WIB
Heboh 3 Puting Beliung di Kepulauan Seribu, Berbahaya?
Puting beliung di Kepulauan Seribu (dok BNPB)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 3 puting beliung berputar di perairan Kepulauan Seribu yaitu di daerah Karang Lebar Kelurahan Harapan Kecamatan Kepulauan Seribu Utara Kabupaten Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta, Senin (23/10/2017) pukul 09.00 WIB. Catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), fenomena kemunculan puting beliung meningkat saat musim pancaroba.

Puting beliung itu terjadi lantaran adanya perbedaan temperatur yang kontras antara permukaan daratan, perairan dan atmosfer menyebabkan adanya perbedaan tekanan udara.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo  Nugroho menjelaskan itu adalah fenomena yang langka di mana 3 puting beliung berjejeran secara bersamaan.

“Apalagi di wilayah tropis fenomena tersebut jarang terjadi. Ini makin menunjukkan bahwa iklim telah berubah akibat dari rusaknnya lingkungan dan keseimbangan sistem bumi,” kata dia, Senin sore.

Baca Juga: Enam Rumah di Tanjungpinang Rusak Diterjang Puting Beliung

Puting Beliung terjadi di dekat Pulau Opak, di belakang Pulau Kaliage yang merupakan pulau yang tidak berpenduduk. Tidak ada korban jiwa dan kerusakan bangunan.  Ekor puting beliung berputar di sekitar perairan sehingga menimbulkan gelombang kecil di laut.

BPBD DKI Jakarta mencatat tidak ada dampak dari puting beliung itu. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dengan cuaca ekstrem selama musim pancaroba. Hujan deras yang diikuti dengan angin kencang dan puting beliung berpotensi meningkat kejadiannya.

“Hindari aktivitas di bawah pohon-pohon besar dan papan-papan reklame yang besar karena berpotensi roboh tertiup angin kencang. Waspadai banjir akibat meluapnya drainase dan sungai yang ada,” tutup Sutopo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI