Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno akan meneruskan tradisi mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Misalnya, mengunggah semua hasil rapat kerja ke Youtube resmi pemerintah agar publik ikut mengawasi.
"Lanjutin dong yang bagus-bagus. Tapi saya bilang jangan diedit, jangan pencitraan," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2017).
Sandiaga menginginkan video tak dipotong agar masyarakat dapat menyaksikan hasil rapat secara lebih lengkap.
Sandiaga berkomitmen untuk menciptakan transparansi pemerintahan dan melibatkan masyarakat agar tak menimbulkan kecurigaan.
"Iyalah kalau mau serius ya serius sekalian," kata Sandiaga.
Tradisi seperti ini dimulai Ahok dan Djarot. Semua hasil rapat diunggah ke Youtube, bahkan pembelian tanah pun ditampilkan agar tak memunculkan dugaan-dugaan negatif.
"Lanjutin dong yang bagus-bagus. Tapi saya bilang jangan diedit, jangan pencitraan," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2017).
Sandiaga menginginkan video tak dipotong agar masyarakat dapat menyaksikan hasil rapat secara lebih lengkap.
Sandiaga berkomitmen untuk menciptakan transparansi pemerintahan dan melibatkan masyarakat agar tak menimbulkan kecurigaan.
"Iyalah kalau mau serius ya serius sekalian," kata Sandiaga.
Tradisi seperti ini dimulai Ahok dan Djarot. Semua hasil rapat diunggah ke Youtube, bahkan pembelian tanah pun ditampilkan agar tak memunculkan dugaan-dugaan negatif.
Tradisi tersebut ketika itu berhasil meningkatkan tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.