Suara.com - Musikus Ahmad Dhani resmi menjadi politikus dan bergabung ke Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Bergabungnya Dhani ke partai berlambang Kepala Burung Garuda tersebut, diumumkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon melalui akun Twitternya.
"Konferensi Nasional dan Temu Kader Gerindra. Ahmad Dhani resmi menerima kartu sebagai anggota Gerindra. Selamat," kata Fadli Zon melalui akunnya, @fadlizon, Rabu (18/10/2017).
Baca Juga: Jokowi dan Menteri Basuki Nimbrung Nyanyi Bareng Pengamen
Selain mengumumkan hal tersebut, Fadli juga mengunggah foto dirinya tengah berjabat tangan ala komando dengan Dhani.
Sejak kali pertama diunggah, Rabu pagi hingga pukul 15.30 WIB, informasi yang diberikan Fadli itu telah 30 kali disebar ulang dan disukai 119 warganet.
Namun, mayoritas warganet memberikan komentar sinis sekaligus lucu terhadap bergabungnya Dhani ke Partai Gerindra.
“Selamat @Gerindra yang menerima manusia-manusia berkasus dan asal terima, rakyat yang menilaimu bukan kadermu,” tulis akun @Putra_Pmks.
Hal yang sama juga dituliskan akun @davitttts, “Ha-ha-ha-ha, selamat, menerima yang lagi tersandung kasus, menandakan Gerindra pemihak orang berkasus dan barisan sakit hati.”
Baca Juga: DPRD Ogah Gelar Sidang Istimewa untuk Dengar Pidato Anies -Sandi
“Perkumpulan orang orang bermasalah.. Cocok klop,” sindir akun @Chris7ian86.
Sementara @Windakhan1 justru meminta Partai Gerindra tak hanya merekrut Dhani, tapi juga Fahri Hamzah.
“Fahri sekalian dikasih kartu anggota, biar pada kumpul jadi satu,” tulisnya.
Dhani sebenarnya sudah sejak lama ”dekat” dengan Partai Gerindra. Pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI 2014, Dhani menjadi tim sukses Prabowo yang tak lain adalah Ketua Umum Partai Gerindra.
Sebaliknya, Partai Gerindra mengusung Dhani sebagai calon wakil bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bekasi 2017.
Ketika itu, Dhani juga diusung ioleh PKS, Partai Demokrat, dan Partai Hanura. Saat itu, Dhani mendampingi calon bupati Saduddin. Tapi, pasangan itu kalah.