Menantu Tembak Mertua karena Dianggap Terlalu Cerewet

Siswanto Suara.Com
Rabu, 18 Oktober 2017 | 11:31 WIB
Menantu Tembak Mertua karena Dianggap Terlalu Cerewet
Ilustrasi senjata api. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kurang dari dua jam, orang yang menembak Wiyanto (64) di Jalan Kebo Iwo Utara, nomor 4, Denpasar, Bali, dibekuk polisi.

Wiyanto ditembak tiga kali dengan menggunakan senapan gas. Akibatnya, betis korban terkena peluru tembus ke pergelangan kaki sehingga harus dilarikan ke RSUD Wangaya.

Usut punya usut, pelakunya tak lain adalah menantu korban sendiri berinisial RTM (34).

RTM tega menembak mertuanya sendiri lantaran batas kesabarannya sudah habis. Pasalnya, mertua dianggap kerap ikut campur dalam prahara rumah tangga yang sudah diarungi selama sebelas tahun.

Menurut RTM mertuanya bukan membantu memperbaiki rumah tangga, namun justru sebaliknya.

Awalnya, RTM mengaku sengaja membawa senjata api hanya untuk menggertak saja. Karena emosi, sehingga tanpa berpikir panjang, RTM langsung menarik pelatuk senjata dan menembakan ke arah kaki korban.

Usai menembak, RTM kembali ke rumahnya yang berada di Jalan Raya Sempidi, Banjar Gerogak, Mengwi, Badung.

“Syukur bukan kepalanya saya tembak. Saya tak terima rumah tangga terus direcoki, malah memfitnah saya,” kata RTM.

Usai berobat, korban langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Denbar (Denpasar Barat). Adanya laporan ini, Buser Reskrim Polsek Denbar dipimpin Iptu Aan Saputra RA SIK, MH, langsung bergerak mencari pelaku ke rumahnya. Saat didatangi Polisi, anggota Ormas Baladika ini sama sekali tidak melakukan perlawanan sehingga Polisi berhasil menangkap pelaku dan mengamankan barang bukti.

“Pelaku bersama senapan sudah diamankan. Tapi, kami masih melakukan pengembangan termasuk penggeledahan di rumah pelaku karena ada beberapa senjata tajam juga ditemukan,” ujar Kanit Reskrim Polsek Denbar dikutip dari Tribratanews Polri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI