Suara.com - Presiden Joko Widodo belum menerima surat pengunduran diri Khofifah Indar Parawangsa dari jabatan Menteri Sosial. Khofifah akan mengundurkan diri karena ingin maju menjadi calon gubernur Jawa Timur pada pilkada 2018.
"Sampai Minggu lalu, paling tidak sampai Senin kemarin belum ada surat resmi dari Ibu Khofifah," kata juru bicara Presiden, Johan Budi SP, di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (17/10/2017).
Namun, kata Johan, Khofifah sudah pernah menghadap Jokowi untuk menyampaikan niat mundur. Johan tidak menjelaskan respon Jokowi setelah mendengarkan niatan Khofifah.
"Sudah secara lisan," ujar dia.
Khofifah percaya diri maju ke bursa pilkada setelah diusung lima partai.
"Golkar sudah mengeluarkan keputusan untuk mengusung saudari Khofifah Indar Parawansa sebagai calon gubernur Jatim," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham, Minggu (15/10/2017).
Selain Golkar, Idrus mengatakan Khofifah juga diusung Partai Nasional Demokrat, Partai Hati Nurani Rakyat, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Demokrat.