Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meresmikan 100 ruang publik terpadu ramah anak di Jakarta. Acara peresmian dilakukan Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat secara simbolis di Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/10/2017) besok.
Selain meresmikan 100 RPTRA yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Jakarta, Djarot juga akan meluncurkan satu pasukan baru di ibu kota. Mereka adalah pasukan pink, yang bertugas mengelola RPTRA di Jakarta.
"Mau ditandatangani prasastinya besok malam di Monas. Ada juga (launching pasukan pink)," ujar Sekretaris Daerah Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (9/10/2017).
Baca Juga: Tak Pernah Ajak Keluarga Liburan, Djarot Mau ke Labuan Bajo
Saefullah menjelaskan, 1.900 pasukan pink yang akan diluncurkan besok dibawah Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Jakarta.
Sesuai Peraturan Gubernur, satu RPTRA akan ada enam petugas. Pasukan pink digaji sesuai upah minimum provinsi Jakarta, atau sekitar Rp3,3 juta perbulan.
Ribuan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (pasukan oranye) dan 'pasukan pelangi' yang ada di Jakarta juga akan hadir pada peresmian besok. Mereka, kata Saefullah, akan mendapat arahan dari gubernur Jakarta yang masa tugaanya tinggal menghitung hari.
"Juga menghadirkan tiga ribu PPSU, kan para wali kota diminta bawa PPSU-nya, mungkin Pak gubernur mau kasih pesan kesan apa pada mereka," katanya.
Baca Juga: Tak Mau Bayar Parkir dan Ngaku Anggota TNI, Ini Sindiran Djarot