Tempat prostitusi gay berkedok spa itu digerebek petugas Polres Jakarta Pusat pada, Jumat (6/10/2017) malam.
Dalam penggerebekan, polisi mengamankan 47 pengunjung yang semuanya berjenis lelaki. Puluhan pengunjung itu telah dilepaskan karena hanya berstatus sebagai saksi.
Selain itu, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa minyak pelumas, kondom, alat bantu seks, alat penghitung uang, dan uang senilai Rp14 juta.
Dalam kasus ini, para tersangka dijerat Pasal 30 Juncto Pasal 4 ayat 2 Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau Pasal 296 KUHP, dengan ancaman pidana enam tahun penjara.
Baca Juga: Setya Novanto Dipastikan Tak Bersaksi di Sidang KTP-el Hari Ini