Ruhut Khawatir Nanti Warga Daerah Masih Bilang Ahok Gubernur DKI

Minggu, 08 Oktober 2017 | 14:30 WIB
Ruhut Khawatir Nanti Warga Daerah Masih Bilang Ahok Gubernur DKI
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. (suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, diminta bekerja keras setelah dilantik Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, pada 16 Oktober 2017.

Mantan anggota Komisi III DPR dari Fraksi Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, Anies dan Sandiaga harus bekerja keras lantaran pendahulu mereka, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, telah menerapkan standar pelayanan yang terbilang prima dan tinggi untuk warga ibu kota.

"Harus diingat oleh Anies dan Sandi, Ahok (Basuki) sudah membuat parameter yang terlalu tinggi untuk menjadi Gubernur DKI. Jadi berat itu untuk meneruskannya," kata Ruhut kepada Suara.com, Minggu (8/10/2017).

Mantan tim sukses Ahok-Djarot ini mengatakan, kalau Anies dan Sandiaga tak bekerja keras untuk mempertahankan atau tak meningkatkan pelayanan, bisa menurunkan “pamor” keduanya sebagai pemenang Pilkada DKI 2017.

Baca Juga: Pesta Gay T1 Sauna Digerebek, 51 Pria Sedang Asyik di Ranjang

Bahkan, Ruhut mewanti-wanti jangan sampai orang di luar Jakarta malah masih mengenal Ahok sebagai orang nomor satu di Jakarta,  alin-alih Anies-Sandi.

"Nanti kalau datang turis atau orang daerah, warganya ditanya, siapakah gubernur Jakarta, malah jawabannya Ahok. Lho, bukannya Anies-Sandi? Mereka cuma penggantinya," tutur Ruhut.

Ruhut berharap, kinerja Anies-Sandi bisa menyamai kinerja Ahok-Djarot dalam membangun Jakarta. Sebab, yang diinginkan warga Jakarta tidak lain adalah kemajuan, bukan justru kemunduran.

"Karena standar Ahok sudah tinggi,  ini berat lho. Minimal menyamakan standar Ahok ya, sebab kalau melebihinya, saya kurang yakin," kata Ruhut.

Baca Juga: T1 Sauna Ternyata Saingan Atlantis Kelapa Gading soal Pesta Gay

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI