Lihat Kalijodo Sekarang, Djarot Teringat Perjuangan Ahok

Selasa, 03 Oktober 2017 | 22:36 WIB
Lihat Kalijodo Sekarang, Djarot Teringat Perjuangan Ahok
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan Patung Menembus Batas di Ruang Terbuka Hijau Kalijodo, Selasa (3/10/2017). [Suara.com/Dwi Bowo Rahardjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah meresmikan Patung Menembus Batas di Ruang Terbuka Hijau Kalijodo, Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat, teringat dengan jasa dan pengabdian Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Djarot mengungkapkan, adanya ruang publik terpadu ramah anak dan RTH Kalijodo karena keberanian Ahok, merubah tempat prostitusi terbesar di Jakarta menjadi tepat yang kini digemari oleh masyarakat karena memiliki sejumlah fasilitas seperti jogging track, skate board dan BMX.

"Karena di sini merupakan bukti keberanian Pak Ahok dan kecepatan dia (Ahok) untuk memutuskan," ujar Djarot di RTH Kalijodo, Jakarta Utara, Selasa (3/10/2017).

Selanjutnya, dia menceritakan strategi di balik suksesnya penertiban bangunan liar Kalijodo. Kala itu, sebelum petugas Satpol PP melakukan penertiban, sudah dilakukan sterilisasi oleh aparat kepolisian.

Baca Juga: Resmikan Patung Menembus Batas, Slank 'Goyang' Kalijodo

"Saya ingat di sini malam-malam kita amankan betul, kita kosongkan betul. Sampai jam 1 malam. Sekali lagi, Jakarta butuh ketegasan, tapi dengan jiwa dan nurani yang bersih. Ini ketegasan, keberanian dan kecepatan untuk kebaikan," kata dia.

Patung menembus batas merupakan karya seniman bernama Respati Teguh Santoro Ostenrik. Patung ini merupakan pecahan dari empat keping Tembok Berlin ditambah 14 figur manusia baja.

"Jadi, ini ikon baru di Kalijodo bersamaan dengan masjid Al-Mubarokah. Ini juga jadi icon karena arsitekturnya khas. Ini cukup lengkap, penuh dengan pesan sarat makna," kata Djarot.

Sementara, Teguh menjelaskan kalau area patung menembus batas bisa digunakan sebagai tempat pertunjukan seni.

"Memang konsep patung menembus batas adalah publik art, siapapun bisa bikin pertunjukan disini, bisa baca puisi, bikin teater , dan lain-lain," katanya.

Baca Juga: Bangun Masjid di Kalijodo Ini Dimulai Ahok, Diresmikan Djarot

Peresmian ini juga dimeriahkan Slank dengan menendangkan lima lagu. Lagu pertama yang dibawakan Akhadi Wira Satriaji alias Kaka dan kawan-kawan adalah Mars Slankers.


BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI