Partai Golkar Gelar Pleno, Ahmad Doli Skeptis Pada DPP

Jum'at, 29 September 2017 | 14:31 WIB
Partai Golkar Gelar Pleno, Ahmad Doli Skeptis Pada DPP
Ketua Generasi Muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Politikus Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengaku skeptis dengan sikap para pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar yang tiba-tiba merekomendasikan pleno untuk mengangkat pelaksana tugas sebagai pengganti Setya Novanto dari Ketua Umum Partai Golkar.

"Karena selama ini DPP begitu ngotot dan getolnya membela dan mempertahankan SN sekalipun sudah ditersangkakan," kata Doli melalui siaran tertulis, Jumat (29/9/2017).

Doli bertanya apakah pleno untuk menunjuk Plt Ketua Umum Partai berlambang pohon beringin adalah kesadaran baru dari para pengurus DPP bahwasanya status Novanto saat ini berpengaruh buruk terhadap Partai Golkar. Lalu secara sungguh-sungguh akan dilakukan perbaikan pada partai tersebut.

Baca Juga: "Dipalak" Rp10 Miliar, Dedi Mulyadi Sudah Lapor ke Sekjen Golkar

"Atau cuma ada permainan politik kelompok tertentu yang punya kepentingan mengambil kekuasaan di DPP, dengan memanfaatkan situasi yang berkembang saat ini?" ujar Doli.

Sebenarnya, lanjut Doli, desakan untuk meminta Novanto mundur sudah dilakukan sejak jauh hari oleh dia bersama Gerakam Muda Partai Golkar (GMPG).

Sebab itu, Doli menilai pleno yang baru dilakukan sudah terlambat karena status Novanto sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek e-KTP sudah berpengaruh jauh pada elektabilitas Partai Golkar.

"Karena sudah dapat dibuktikan secara empirik melalui survey dari beberapa lembaga bahwa elektabilitas Golkar jauh merosot. Dan penyebab utamanya itu adalah Setya Novanto. Tapi lebih baiklah daripada tidak sadar sama sekali," kata Doli.

Baca Juga: Ridwan Kamil Tertinggi di Survei, Golkar Belum Tentukan Pilihan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI