Keluarga Presiden Jokowi di Solo, Jawa Tengah, kembali menggelar jumpa pers terkait pernikahan Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution di gedung Graha Saba Buana Solo, Selasa (26/9/2017), sore.
Juru bicara keluarga Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menjelaskan prosesi pernikahan adiknya, Kahiyang, akan dimulai dari prosesi siraman sampai midodareni pada Selasa, 7 November 2017.
"Selasa pagi itu ada acara siraman. Jadi konsep acaranya nanti hampir mirip dengan saya dulu," kata pemilik Chilli Pari Catering.
Acara siraman dilakukan di kediaman Presiden Jokowi. Diteruskan pemasangan bleketepe (anyaman daun kelapa) yang merupakan salah satu tradisi dalam pernikahan adat Jawa.
"Bleketepe perlu dijelaskan nggak," tanya Gibran kepada awak media.
"Pasang bleketepe itu seperti ini. Ini punya saya dulu. Jadi pasang tarup sama melengkapi tuwuhan."
"Jadi pasang tarup ini nanti Bapak, Ibu sama adik-adik juga Selasa pagi sebelum siraman," kata Gibran.
Pemasangan bleketepe mempunyai tujuan untuk menciptakan suasana yang nyaman selama prosesi pernikahan.
"Biar menyejukkan acara, acaranya biar sejuk, adem," kata dia.
Setelah itu, menyatukan tujuh sumber mata air untuk prosesi siraman. Sumber mata air yang telah disatukan ini sebagian dikirim ke calon pengantin pria, Bobby Nasution.
Menurut Gibran, siraman Bobby akan dilakukan di hotel.
"Tujuh mata air ini memiliki makna. Tujuh dalam bahasa Jawa pitu. Pitu itu maksudnya pitulungan, pertolongan. Biar acaranya lancar," kata Gibran.
Gibran menyatakan acara pernikahan akan menggunakan gedung dan katering sendiri. Akad dan resepsi pernikahan akan digelar di Gedung Graha Saba Buana, Rabu 8 November 2017. Sementara menunya dari Chilli Pari Catering. (Andriyani)
Juru bicara keluarga Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menjelaskan prosesi pernikahan adiknya, Kahiyang, akan dimulai dari prosesi siraman sampai midodareni pada Selasa, 7 November 2017.
"Selasa pagi itu ada acara siraman. Jadi konsep acaranya nanti hampir mirip dengan saya dulu," kata pemilik Chilli Pari Catering.
Acara siraman dilakukan di kediaman Presiden Jokowi. Diteruskan pemasangan bleketepe (anyaman daun kelapa) yang merupakan salah satu tradisi dalam pernikahan adat Jawa.
"Bleketepe perlu dijelaskan nggak," tanya Gibran kepada awak media.
"Pasang bleketepe itu seperti ini. Ini punya saya dulu. Jadi pasang tarup sama melengkapi tuwuhan."
"Jadi pasang tarup ini nanti Bapak, Ibu sama adik-adik juga Selasa pagi sebelum siraman," kata Gibran.
Pemasangan bleketepe mempunyai tujuan untuk menciptakan suasana yang nyaman selama prosesi pernikahan.
"Biar menyejukkan acara, acaranya biar sejuk, adem," kata dia.
Setelah itu, menyatukan tujuh sumber mata air untuk prosesi siraman. Sumber mata air yang telah disatukan ini sebagian dikirim ke calon pengantin pria, Bobby Nasution.
Menurut Gibran, siraman Bobby akan dilakukan di hotel.
"Tujuh mata air ini memiliki makna. Tujuh dalam bahasa Jawa pitu. Pitu itu maksudnya pitulungan, pertolongan. Biar acaranya lancar," kata Gibran.
Gibran menyatakan acara pernikahan akan menggunakan gedung dan katering sendiri. Akad dan resepsi pernikahan akan digelar di Gedung Graha Saba Buana, Rabu 8 November 2017. Sementara menunya dari Chilli Pari Catering. (Andriyani)