"Masih kami dalami ya. Kami masih periksa saksi -saksi. Sudah ada enam saksi kami periksa," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polisi Resor Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Sapta Maulana kepada Suara.com.
Hasil penyelidikan sementara, pelaku pemukulan terhadap Joker, bukan dilakukan oleh warga rusun Pulogebang.
"Itu dari luar, bukan warga rusun. Mereka pakai dua mobil dan satu motor," kata Sapta.
Sapta belum dapat mengngkapkan motif pelaku pemukulan terhadap Joker, apakah terkait dengan pembubaran kebaktian di rusun Pulogebang.
Baca Juga: Pelaku Pembubaran Kebaktian di Rusunawa Pulogebang Minta Maaf
"Belum bisa kami simpulkan. Dilapangan masih kami kejar pelaku juga," ujar Sapta.