Jurnalis India dan Ibunya Tewas Dibunuh

Adhitya Himawan Suara.Com
Minggu, 24 September 2017 | 06:41 WIB
Jurnalis India dan Ibunya Tewas Dibunuh
Ilustrasi seorang penjahat lelaki mengandalkan senjata pisau untuk melumpuhkan korbannya. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Seorang jurnalis India dan ibunya, yang berusia 92 tahun, pada Sabtu sore (24/9/2017) ditemukan tewas terbunuh di negara bagian utara di India, Punjab. Informasi ini muncul dari kepolisian setempat.

Jenazah kedua korban ditemukan di kediaman mereka di kota Mohali.

"Singh ditusuk di bagian perut dan leher sementara ibunya, Gurcharan Kaur, diperkirakan dicekik di rumahnya," kata seorang pejabat kepolisian. "Tampaknya ini merupakan pembunuhan." Pihak berwenang telah membentuk sebuah tim penyelidik untuk memburu pelaku pembunuhan, kata seorang juru bicara pemerintah daerah.

Baca Juga: Senjakala Majalah Rolling Stone dan Tubir Jurnalisme Gonzo

Kj Singh, yang berusia 60 tahun-an, selama menjalankan karier di bidang jurnalistik telah menjabat sebagai editor The Indian Express, The Tribune dan The Times of India di Chandigarh.

Persatuan wartawan di negara bagian dan ibu kota, Chandigarh, mengecam keras pembunuhan tersebut.

Menurut berbagai laporan, kepolisian telah menyita gambar kamera pengawas yang dipasang di dua rumah di dekat kediaman Singh dan sedang melakukan pemindaian guna mendapatkan petunjuk.

Presiden Shiromani Akali Dal (SAD) dan mantan wakil kepala menteri Punjab, Sukhbir Badal, mengecam pembunuhan dan meminta agar penyelidikan segera dilakukan.

"Saya sangat mengecam pembunuhan terhadap KJ Singh dan ibunya di Mohali. Saya mendesak kepolisian untuk segera menemukan pelakukanya," tulis Badal di Twitter.

Baca Juga: Saat Presiden Jokowi Menyelinap di Antara Jurnalis

SAD merupakan partai oposisi di negara bagian itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI