Rossi Kembali Balapan Lebih Cepat, Direktur Medis MotoGP Bingung

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Jum'at, 22 September 2017 | 08:31 WIB
Rossi Kembali Balapan Lebih Cepat, Direktur Medis MotoGP Bingung
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, saat menghadiri jumpa pers jelang balapan MotoGP Aragon, Kamis (21/9/2017). [AFP/Javier Soriano]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pulihnya Valentino Rossi lebih cepat dari perkiraan membuat Direktur Medis MotoGP, Angel Charte, bingung. Semula Rossi diperkirakan harus absen 30-40 hari.

Kondisi ini mengingat cedera patah kaki kanan akibat kecelakaan saat latihan dengan motocross di Urbino, Italia, 31 Agustus lalu.

Pebalap Movistar Yamaha itu pun sempat melewatkan balapan di Sirkuit Misano, San Marino, 10 September 2017, yang bisa ditempuh dalam waktu 30 menit perjalannya dari kediaman Rossi.

Rossi kemudian membuat kejutan dengan melakukan tes privat di Misano, 18-19 September lalu, dan memutuskan balapan di seri 14 MotoGP di Sirkuit Aragon, Spanyol.

Baca Juga: Chelsea Sepakat Jual Costa ke Atletico, Banderolnya...

Terpenting lagi, Rossi mendapat lampu hijau dari tim medis penyelenggara untuk balapan di lintasan sepanjang 5,078 km itu, Kamis (21/9/2017).

Proses pemulihan juara dunia sembilan kali itu yang jauh lebih cepat, dikatakan Charte sangat luar biasa.

"Sangat jelas Rossi merasa siap balapan, dan kami pun meloloskan dia dalam tes medis sebagaimana pebalap lainnya," ujar Charte, dikutip dari Motorsport, Jumat (22/9/2017).

"Rossi cedera patah kaki saat latihan dan saya harus katakan, dokternya melakukan pekerjaan luar biasa: dalam 24 jam kemudian Rossi sudah lakukan rehabilitasi."

"Kami memantau pemulihannya hampir setiap hari. Tapi jelas The Doctor adalah The Doctor--julukan Rossi. Saya pun harus mengakui bingung dengan kepulihannya dari cedera seperti ini," Charte menambahkan.

Baca Juga: BPK Periksa Auditor yang Ditahan KPK, Minta Moge Harley Davidson

Foto: Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tampak masih menggunakan penyangga kaki saat menghadiri jumpa pers jelang balapan MotoGP Aragon, Kamis (21/9/2017). [AFP/Javier Soriano]

Charte menyadari, Rossi yang masih berjalan dengan penyangga kaki, tidak akan tampil 100 persen pada balapan akhir pekan ini.

Tapi, Charte menegaskan Rossi telah lolos tes medis yang dibutuhkan tanpa masalah, serta sadar akan risiko mengalami kecelakaan.

"Kami akan memantau evolusinya dengan seksama. Dia telah menjalani tes standar dan lulus dengan sempurna," tutur Charte.

"Jelas, dia tidak 100 persen. Tapi dia tidak memiliki rasa sakit, dan itu sangat penting. Mungkin kami harus menerapkan pengobatan anti-inflamasi selama beberapa hari ini."

"Saya berbicara dengan Valentino sebelum tes (medis) dan dia adalah orang yang memiliki pikiran sangat jernih, serta menyadari risikonya."

"Dia tahu jika kecelakaan, tidak akan baik untuknya. Tapi saya ingin menjelaskan, bahwa dia telah siap untuk balapan, karena dia siap melakukannya. Dia telah lulus semua tes yang harus dilalui semua pebalap," jelas Charte.

"Kami juga sangat senang dan terkesan dengan seberapa baik pemulihannya sejauh ini," pungkasnya.

Pihak Yamaha sendiri telah menyiapkan pebalap Superbike mereka, Michael van der Mark, jika Rossi memutuskan tidak bisa balapan di Aragon.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI