Dia berharap upaya yang sudah dirintis tidak dirusak oleh suatu hal yang dapat menutup akses diplomasi.
Pengiriman bantuan kemanusiaan tersebut, kata Ito, semakin menunjukkan komitmen kuat pemerintah Indonesia kepada dunia internasional dalam membantu menyelesaikan konflik kemanusiaan di Rakhine State.
"Ini adalah momentum yang sangat penting buat komunitas internasional melihat keseriusan Indonesia membantu Myanmar. Tidak hanya berbicara, tidak hanya mengecam, kita juga berbuat," ujar Ito.
Pemerintah Indonesia pada Kamis pagi mengirimkan bantuan kemanusiaan seberat 20 ton ke Myanmar. Sebanyak dua pesawat Hercules bertolak menuju Myanmar melalui Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda, Aceh pada pukul 11.00 WIB.
Kedua pesawat tersebut membawa sejumlah bantuan kemanusiaan, diantaranya makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil, paket makanan siap saji, tenda, tangki air, kain sarung, dan obat-obatan.