Mobil Tubruk Lokasi Pesta Sunatan, 3 Warga Tewas di Tempat

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 20 September 2017 | 09:42 WIB
Mobil Tubruk Lokasi Pesta Sunatan, 3 Warga Tewas di Tempat
Ilustrasi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suasana gembira yang menyelimuti pesta sunatan di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, seketika berubah menjadi kemuraman, tatkala satu minibus berkecepatan tinggi menabrak tarup pesta tersebut.

Seperti diberitakan Antara, mobil Suzuki Ertiga menubruk tarup pesta dan menabrak 12 warga. Tiga di antara 12 warga itu tewas di tempat.

Berdasarkan informasi terhimpun, peristiwa itu terjadi pada Selasa s(19/9/2017), di Dusun Cirebonbaru, Desa Muara Gadingmas, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur.

Baca Juga: Pembunuh Pasutri Bos Garmen Diklaim Sering Catut Duit Pabrik

Saat itu, satu mobil dari arah Sukadana, Lampung Timur menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan tiba-tiba menubruk dan masuk ke dalam tarup milik Kunen, warga yang menggelar pesta sunatan anaknya.

"Kejadiannya Selasa (19/9) malam sekitar pukul 23.30 WIB, ketika mobil Ertiga itu masuk ke dalam tarup pak Kunen dan menabrak orang-orang yang ada di dalam tarup itu," kata Puloh, warga desa setempat saat dihubungi Antara, Rabu (20/9).

Dia menyebutkan, sebanyak 12 orang tertabrak mobil tersebut di dalam tarup itu. "Ada 12 orang yang tertabrak, tiga di antaranya meninggal dunia, " katanya lagi.

Sedangkan sejumlah warga lainnya mengalami luka ringan dan berat, seperti patah kaki, dan para korban telah dilarikan ke sejumlah rumah sakit terdekat.

"Yang luka-luka sudah dibawa ke Rumah Sakit Daerah Sukadana dan yang kritis dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah di Bandarlampung," ujar Puloh.

Baca Juga: Emak-Emak Marahi Polwan karena Diminta Mundur, Ternyata...

Menurutnya, setelah kejadian itu pengendara dan penumpang mobil Ertiga itu diamankan Kepolisian Sektor Labuhan Maringgai.

"Ada delapan orang di dalam mobil itu, dan sekarang sudah diamankan pihak kepolisian," ujarnya lagi.

Saat dihubungi, Kapolres Lampung Timur Ajun Komisaris Besar Yudy Chandra Erlianto membenarkan adanya kejadian itu.

Dia menyatakan segera menyampaikan informasi detail dan kronologis kejadian tersebut.

"Ya, nanti saya kirim datanya, tunggu sebentar saya sedang ada acara dengan Pak Wakapolda," ujarnya pula.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI