Suara.com - Tim gabungan terdiri atas Badan Narkotika Kabupaten, Polresta, Dinas Kesehatan Manado, BBPOM Sulawesi Utara dan Kodim setempat menyidak 10 toko obat dan apotek guna mencari tahu peredaran PCC.
"Sidak kami lakukan di 10 apotek dan toko obat di Manado, tapi belum ada temuan obat berbahaya tersebut," kata Kepala BNK Manado, Elly Sopacoaly di Manado, Selasa.
Sopacoaly mengatakan, meskipun tidak ada temuan obat PCC, namun ada temuan obat yang sudah kedaluwarsa maupun izin tempat usaha yang sudah lewat dan harus diperpanjang.
Tetapi khusus untuk temuan obat terlarang tidak ada, kata Sopacoaly, baik di maupun toko obat maupun apotek yang berlokasi di beberapa wilayah Kota Manado.
Baca Juga: Kasus PCC, BPOM: Ini Bentuk Perlawanan
Meski begitu, menurut dia, pihaknya sudah mengingatkan seluruh pemilik toko obat maupun apotek agar tidak jangan sampai ada yang menjual pil terlarang, sebab ada juga yang mengaku sudah oknum-oknum yang datang bertanya kalau menjual obat jenis tersebut dan dijawab tak ada.
Rata-rata, menurut Sopacoaly, obat-obatan yang dijual tersebut adalah bebas terbatas, sehingga masih bisa ditoleransi, namun tetap diminta untuk ikut mendukung program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Wakil Ketua DPRD Manado, Richard Sualang memberikan apresiasi kepada BNK, Dinas Kesehatan, BB POM dan semua pihak yang bersama ikut dalam sidak di toko obat maupun apotek untuk memantau dan mencegah peredaran narkoba.
"Itu langkah yang baik, karena ditunggu masyarakat, setelah berita mengenai dampak buruk dan menakutkan yang timbul kepada anak, warga Manado resah dan berharap segera ada aksi nyata, yang sudah dijawab BNK, Dinkes dan BBPOM," katanya seperti diwartakan Antara.
Sualang juga minta Dinkes bersama perangkat daerah lainnya di Manado, untuk mendukung BNK dengan melakukan sosialisasi mengenai bahayanya obat PCC dan narkoba pada umumnya kepada masyarakat umum, terutama siswa agar tidak menjadi korban obat tersebut.
Baca Juga: Lebih Ganas, Ada Obat PCC Mengandung Senyawa Tramadol