Usai Diserbu Massa, YLBHI Kosong dan Dijaga Ketat

Selasa, 19 September 2017 | 20:21 WIB
Usai Diserbu Massa, YLBHI Kosong dan Dijaga Ketat
Massa kepung YLBHI [suara.com/Erick Tanjung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Usai dikepung massa yang menuduh ada kegiatan komunis, kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, dijaga ketat oleh aparat kepolisian dan tentara, Selasa (19/9/2017).

Menurut pengamatan Suara.com, aparat keamanan berjaga-jaga di sekitar Jalan Mendut dan Jalan Diponegoro.

Tak terlihat ada aktivitas di gedung YLBHI setelah dikepung massa pada Minggu malam sampai dini hari.

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis menginstruksikan jajaran Polres Jakarta Pusat dan Polsek Menteng untuk menjaga kantor YLBHI dalam beberapa hari kedepan.

Jumlah anggota yang dikerahkan untuk mengamankan area sekitar YLBHI mencapai 1.300 orang yang berjaga secara bergantian.

"Jadi sampai hari ini saya mengambil kebijakan untuk tetap melakukan penjagaan di kantor YLBHI ini dengan kekuatan kurang lebih 1.300 personil. kita juga dibantu dengan teman-teman dari TNI, satu SSK," ujar Idham di kantor YLBHI.

Setelah suasana kondusif, kata Idham, jumlah kekuatan yang dikerahkan ke YLBHI dikurangi.

Kapolda meminta Kapolres Jakarta Pusat dan Kapolsek Menteng untuk tetap standby di kantor YLBHI.

Kantor YLBHI didatangi massa yang marah karena menilai ada aktivitas berbau komunis di sana. Pertama, massa mendatangi Seminar Pengungkapan Sejarah Tahun 1965-1966 pada hari Sabtu (16/9/2017) dan kemudian kembali mendatangi acara bertajuk Asik Asik Aksi: Darurat Demokrasi Indonesia pada Minggu (17/9/2017). [Maidian Reviani]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI