”Pak Kapolres dan Pak Dandim sudah memeriksa ke dalam, tidak ada kegiatan PKI seperti yang kalian sangkakan. Ini sudah pagi, kalian pulanglah,” tutur Idham kepada pentolan-pentolan gerombolan tersebut.
Namun, terdapat pentolan gerombolan yang masih berkukuh menuding terdapat acara PKI di dalam gedung YLBHI.
Idham lantas meminta orang tersebut untuk membuat laporan ke polisi atas tuduhannya tersebut, tapi tak boleh mengepung dan mengancam.
“Nanti kalian laporan ke Polda ya. Saya tunggu kalian besok ya. Sekarang yang penting pulang,” tegas kapolda.
Baca Juga: Kapolda Minta Gerombolan Pengepung YLBHI Bubarkan Diri
Sementara Kapolres Jakarta Pusat Komisaris Besar Suyudi Ario mengungkapkan, dirinya sudah masuk ke dalam gedung YLBHI dan memastikan tak ada acara PKI di dalamnya.
”Mereka (YLBHI) menitipkan hal ini kepada saya, bahwa tak ada kegiatan PKI seperti yang kalian pikirkan. Ini sudah larut malam, saya minta kalian pulang dulu,” tukasnya.
Akhirnya, pentolan-pentolan gerombolan itu bersepakat dan ditemani Kapolres Suyudi untuk meminta massanya bubar.
Setelah pentolan-pentolan gerombolan itu pergi menuju arah massa, Kapolda Idham berbicara kepada aktivis YLBHI yang berjaga di sekitar pagar.
”Kalian jangan pulang dulu. Nanti ketika mereka (gerombolan) sudah pulang, sudah landai, baru kalian pulang ya,” tutur Idham yang iiyakan oleh aktivis YLBHI.
Baca Juga: Massa Masih Mengepung, YLBHI Dituduh Sarang PKI, Minta Disegel