Suara.com - Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tidak ingin lengah di semifinal Korea Open Super Series 2017, Sabtu (16/9/2017). Bukan saja lantaran ganda putra nomor satu Indonesia ini tengah memasuki fase krusial.
Terutama lagi, di babak empat besar, Kevin/Marcus kembali dipertemukan dengan pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
Tercatat, kedua pasangan telah empat kali bertemu. Skor pertemuan keduanya pun berimbang 2-2.
Terakhir kali Kevin/Marcus bertemu dengan unggulan ketiga di Korea Open tersebut, yakni di semifinal Malaysia Open Super Series Premier, 16 April 2017.
Baca Juga: Praveen/Debby Menang, Indonesia Kirim Empat Wakil di Semifinal
Kala itu, ganda putra peringkat tiga dunia ini berhasil menang dua game langsung atas Kamura/Sonoda, 21-16 dan 21-13, dan pada akhirnya keluar sebagai pemenang di turnamen berhadiah total 600 ribu dolar AS itu.
Meski memiliki kenanangan manis pada pertemuan terakhir, namun Kevin/Marcus memastikan tidak akan menganggap enteng pertarungan dengan peringkat empat dunia itu.
"Kalau dengan Kamura/Sonoda kami sudah pernah ketemu beberapa kali, jadi sudah saling tahu satu sama lain. Harus lebih siap saja. Kalau pasangan Jepang mereka kuat, rapi dan nggak gampang mati," ujar Kevin, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (15/9/2017).
Kevin/Marcus melaju ke semifinal usai menyingkirkan pasangan juara dunia 2017, Liu Cheng/Zhang Nan (Cina), di perempat final hari ini, 21-16 dan 28-26.
Kemenangan ini sekaligus menambah keunggulan 2-0 Kevin/Marcus atas Liu/Zhang. Sebelumnya di Malaysia Open 2017, Kevin/Marcus menang dengan skor 23-21 dan 21-16.
Baca Juga: Ini Jadwal Sementara Balapan MotoGP Musim Depan
Pertandingan di game pertama berlangsung cukup ketat. Di awal, perolehan angka Kevin/Marcus terus berada di bawah Liu/Zhang.
Namun setelah menyentuh poin 15-15, Kevin/Marcus berhasil melesat dengan merebut lima angka berurutan menjadi 20-15 dan menang 21-16.
Foto: Ekspresi pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, kalahkan wakil asal Cina, Liu Cheng/Zhang Nan, di perempat final Korea Open Super Series 2017, Jumat (15/9). [Humas PBSI]
Masuk ke game kedua, dominasi Kevin/Marcus jauh lebih terasa. Keduanya berhasil unggul terus hingga interval 11-6, 14-9 dan 15-12.
Tapi, saat menyentuh poin yang sama seperti game pertama, 15-15, posisi kemudian berbalik, pasangan Cina mengambil keunggulan.
Kevin/Marcus menjadi tertinggal hingga poin 18-19. Pertandingan pun berlangsung semakin menegangkan. Kedua pasangan ini bahkan terlibat hingga tujuh kali setting point.
Hingga akhirnya pada posisi 27-26, sambaran dari Liu harus membentur net dan berbuah kemenangan 28-26 bagi pasangan Indonesia tersebut.
"Kami mainnya lumayan bagus, awalnya mungkin agak kagok karena mereka mainnya cepat. Tapi setelah poin 15 kami mulai menyusul, ya sudah lumayan enak. Pas game kedua kami sudah unggul lumayan jauh, tapi mereka mainnya lebih siap dan lepas, nggak terlalu tegang dan nggak mikirin. Akhirnya mereka malah lebih bagus," kata Marcus.
"Saat itu kami pokoknya berpikir untuk harus fokus, yakin dulu dan tidak boleh pesimis. Fokus gimana caranya mencari poin," sambung Kevin ketika ditanya mengenai ketatnya perolehan angka di akhir game kedua.