Rizieq Mau Pulang Kalau Diterima Jokowi dengan Baik

Kamis, 14 September 2017 | 21:03 WIB
Rizieq Mau Pulang Kalau Diterima Jokowi dengan Baik
Pengacara Eggi Sudjana ‎[suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab, Eggi Sudjana, mengatakan Rizieq baru mau pulang ke Indonesia jika Presiden Joko widodo bersedia meminta polisi menghentikan proses hukum kasus dugaan pornografi yang menjerat Rizieq. Syarat lainnya, Presiden mesti menerima Rizieq dengan baik.

"Habib Rizieq akan pulang dalam waktu segera, dengan catatan Presiden Jokowi menerima dengan baik, masalah hukumnya tutup, clear," ujar Egi di ES Law Firm, Jalan Tanah Abg III, Jakarta Pusat, Kamis (14/9/2017).

Eggi yang baru pulang dari Arab Saudi mengatakan Rizieq menginginkan agar pelaksanaan pemilihan presiden 2019 berlangsung lancar.

"Kita merajut bangsa ini, membina jadi bangsa yang besar, berkadilan sosial, dan berketuhanan. Jangan sekali-kali misahkan agama dan politik. Nggak bisa agama dan politik dipisahkan, tidak," kata dia.

Eggi meluruskan isu yang menyebutkan Rizieq akan pulang dari Arab Saudi pada 22 September, apalagi dikabarkan akan disambut 20 juta orang di Bandara Soekarno-Hatta.

"Kalau kalian beritain tanggal segini, kalian bisa digugat dan menciptakan kerusuhan. Kalau bandara didatangi orang karena beritakan pulang tanggal sekian, terus nanti diserbu bisa dua jutan orang di bandara, bisa tutup tuh bandara. Bisa-bisa rugi Rp9 triliun per-hari," kata Eggi.

Informasi Rizieq akan pulang tanggal 22 September semula disampaikan oleh pengacara Rizieq, Kapitra Ampera. Kapitra juga menyebut akan ada 20 juta orang yang menyambut Rizieq di bandara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI