Dikecam, Iklan Kontroversial Perjamuan Dewa-dewi dan Para Nabi

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 08 September 2017 | 12:59 WIB
Dikecam, Iklan Kontroversial Perjamuan Dewa-dewi dan Para Nabi
[YouTube/We love our Lamb]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Iklan ini menyerang seluruh umat beragama," tulis warganet berakun @DangereuseDames, Kamis (7/9/2017).

"Orang suci dan nabi-nabi seluruh agama di dunia bertemu untuk makan daging domba bersama dalam iklan kontroversial. Banyak yang tidak bahagia atas hal ini," tulis @BabaUmarr.

Tidak Menyerang

Andrew Howie, Manajer Pemasaran MLA Group, perusahaan pembuat iklan itu, membantah video tersebut tidak menghormati umat beragama.

Baca Juga: Barang Bukti OTT Hakim Bengkulu

"Iklan itu justru mengampanyekan persatuan dan inklusifitas. Kami menggambarkan para dewa, nabi, dan tokoh suci lainnya bisa bersanding dengan ateis, ini fantastis," tuturnya.

Sementara dikutip dari 9News.com, Rabu (6/8), Howie juga mengatakan sengaja tidak menampilkan Nabi Muhammad SAW dalam iklannya tersebut.

Sebab, ia mengetahui sosok Nabi Muhammad sangat sakral dan tabu untuk digambarkan oleh umat Islam.

"Jadi, intinya, kami ingin menghormati seluruh umat beragama di dunia," klaimnya.

Iklan buatan MLA ini bukanlah kali pertama yang kontroversial dan mendapat kecaman. Sebelumnya, MLA juga pernah membuat iklan yang tak kalah kontroversial.

Baca Juga: Grab Pecat Drivernya yang Memperkosa Siswi SMK

Dalam iklan tersebut, menampilkan adegan sejumlah anggota suku asli Australia, Aborigin, merayakan "Hari Australia" dengan memakan daging panggang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI