Suara.com - Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat melantik 176 pejabat di lingkungan pemerintah provinsi Jakarta. Pelantilan ini yang terakhir di sisa masa jabatannya.
"Saya titip pada Anda semua, Anda hanya pelayan masyarakat yang wajib hukumnya untuk melayani (masyarakat) dengan sepenuh hati, Anda adalah abdi masyarakat, dan abdi negara," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/9/2017).
Masa jabatan Djarot tinggal satu setengah bulan. Ia meminta pada pejabat yang baru dilantik untuk bisa bekerja dan memberikan pelayanan masyarakat dengan baik.
"Waktu saya nggak banyak di sini. Saya minta pada saudara untuk fokus bekerja keras, agar kita bisa menetapkan dasar sistem pemerintahan yang baik, yang kokoh, untuk bisa dilanjutkan di pemerintahan selanjutnya," kata Djarot.
Baca Juga: Djarot Tak Setuju Motor Dibatasi dari Pagi sampai Malam
Selain itu Djarot mengingatkan jabatan bisa menjadi anugerah kalau amanat yang sudah diberikan dipahami dan dikerjakan dengan baik untuk melayani masyarakat.
"Tapi jabatan itu bisa juga menjadi sumber malapetaka, bencana bagi Anda yang menyalahgunakan jabatan itu untuk kepentingan pribadi," kata dia.
Untuk pejabat eselon II yang dilantik adalah Catur Laswanto menjadi Asisten Sekretariat Provinsi DKI Bidang Kesejahteraan Rakyat Wahyu Haryadi sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Eldi Andi dilantik sebagai Sekretaris Kota Jakarta Barat; Busrol Amin dilantik sebagai Asisten Deputi Gubernur Jakarta Bidang Pariwisata. Sementara itu Michael Rolandi Cesnanta Brata dilantik sebagai Kepala Badan Pengelola Aset Daerah Jakarta.
Dari 176 orang yang dilantik pejabat eselon II sebanyak lima orang, eselon III ada 47 orang, dan eselon IV sebanyak 124 orang.
Baca Juga: Djarot Banyak Belajar soal Aspek Kemanusiaan dari Gus Dur