Hanura Curiga Ada yang Ingin Serang Jokowi Lewat Isu Rohingya

Kamis, 07 September 2017 | 12:36 WIB
Hanura Curiga Ada yang Ingin Serang Jokowi Lewat Isu Rohingya
Anggota Komisi XI DPR RI, Nurdin Tampubolon. [dpr.go.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat Nurdin Tampubolon menduga ada yang mengeksploitasi kasus kekerasan yang menimpa etnis Rohingya di Rakhine, Myanmar, untuk mengganggu stabilitas keamanan dan politik Indonesia.

"Saya kira begini, mungkin saja ada yang mencoba mengeksploitasi isu Rohingya ini membuat tidak stabil di Indonesia mungkin saja ada," kata Nurdin di DPR, Jakarta, Kamis (7/9/2017).‎

Pernyataan Nurdin terkait dengan pernyataan Kapolri Jenderal Tito Karnavian ‎bahwa isu Rohingya bisa saja ada yang memanfaatkan untuk memunculkan sentimen muslim Indonesia agar antipati kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Anggota Komisi I DPR kemudian menyontohkan kasus Saracen yang kelompok penyedia jasa pembuat dan penyebar konten hate speech.

‎"Bisa saja itu terjadi buktinya Saracen, Itu kan banyak hoax yang artinya mendiskredit pemerintah yang membuat situasi gaduh," kata Nurdin.

Nurdin mengatakan pemerintah sudah bersikap terhadap konflik di Myanmar yang berimbas pada kehidupan orang banyak.

Pemerintah juga telah mengirimkan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi untuk menemui petinggi Myanmar untuk mencari solusi.

"Dan Presiden Jokowi ‎sudah memberikan satu statement bahwa itu tidak dibenarkan dan mengutuk dari pada kekejaman di Rohingya," kata dia.

Itu sebabnya, Nurdin mendukung aparat hukum menegakkan aturan secara tegas terhadap kasus, seperti Saracen. 

"Saya kira pemerintah harus tegas untuk melakukan tindakan hukum sesuai dengan aturan-aturan kita," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI