"Terutama FPI, tidak tertutup kemungkinan teman lain bisa langsung daftar FPI menjadi mujahid," kata dia.
Mengenai kapan pemberangkatan ke Myanmar, Ustadz Aka belum dapat memastikan.
"Belum tahu, kan banyak unsur. Kalau pemerintah ikut bantu di sana, alhamdulillah, kalau pemerintah diam saja, apa boleh buat," kata dia.