Turki: Mohon Bangladesh Terima Rohingya, Kami Bayar Biayanya

Reza Gunadha Suara.Com
Sabtu, 02 September 2017 | 14:13 WIB
Turki: Mohon Bangladesh Terima Rohingya, Kami Bayar Biayanya
Seorang laki-laki memberikan bayi kepada perempuan, agar terhindar dari pagar kawat berduri di dekat kota Maungdaw, perbatasan Myanmar dengan Bangladesh, 28 Agustus 2017. [Rehman Asad/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Turki memohon agar pemerintah Bangladesh membuka pintu perbatasannya dan menerima ribuan etnis Rohingya asal Myanmar.

Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu, seperti diberitakan Anadolu Agency, Jumat (1/9/2017), pemerintahnya akan membayar kepada pemerintah Bangladesh, berapa pun biaya untuk menampung pengungsi Rohingya.

“Berapa pun biaya yang diminta Bangladesh, kami akan membayarnya, asalkan mereka membuka pintu untuk pengungsi Rohingya,” tegas Cavusoglu.

Selain itu, kata dia, Turki juga akan memobilisasi negara maupun organisasi-organisasi Islam untuk mengadakan pertemuan khusus membahas persoalan etnis Rohingya.

Baca Juga: Menteri Retno: Saya Sudah Laporkan Masalah Rohingya ke Sekjen PBB

Tak hanya itu, Cavusoglu juga mengklaim sudah menelepon mantan Sekretaris Jenderal PBB dan juga Kepala Komisi Rakhine PBB Kofi Annan, agar bisa mendesak militer Myanmar menyetop pembantaian terhadap Rohingya.

Untuk diketahui, sedikitnya 400 orang etnis Rohingya tewas dalam operasi militer Myanmar yang diterapkan sejak pekan lalu. Sementara 38 ribu Rohingya lainnya mencoba menerobos perbatasan ke Bangladesh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI