Ini Jurus Golkar Untuk Menangkan Jokowi di Pilpres 2019

Rabu, 30 Agustus 2017 | 18:57 WIB
Ini Jurus Golkar Untuk Menangkan Jokowi di Pilpres 2019
Presiden Jokowi menghadiri pameran foto pembangunan infrastruktur di Monas, Jakarta Pusat. [Foto Kris - Biro Pers Setpres]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham memaparkan strategi untuk memenangkan Joko Widodo pada Pemilu 2019.‎ Hal itu dikatakan Idrus disela-sela penerbitan buku 'Keutamaan Jokowi' yang digelar di DPR, Rabu (30/8/2017). 

"Dukungan kepada pemerintahan Jokowi-JK (Jusuf Kalla) adalah keterpanggilan doktrinal, ideologis, dan sebagainya. Kita mendukung Jokowi, kita punya komitmen dari Golkar bahwa kehadiran Golkar disitu ada nilai tambah," kata Idrus di Gedung DPR, Rabu (30/8/2017).

Dia menerangkan, Partai Golkar bisa memberikan nilai tambah dalam Pemilu 2019. Apalagi, partai berlambang beringin ini menargetkan Jokowi memperoleh 65 persen suara. 



"Golkar sudah menargetkan Jokowi menang secara spektakuler dan lebih dari 65 persen," ujarnya.

Angka itu, kata Idrus, bukan tanpa hitungan. Menurutnya, angka tersebut diperoleh dari suara Jokowi pada 2014 yaitu 53 persen suara, dan suara Golkar yang mendapatkan 14 persen suara. "Itu saja kita belum bekerja, sudah 67 persen," kata dia sambil mengatakan jumlah ini masih belum ditambah dengan kerja sama dengan partai politik lain. 

Apalagi, Idrus mengatakan, Partai Golkar sudah serius untuk terus melakukan sosialisasi ‎terhadap Jokowi sampai 2019. Hal ini yang kata Idrus belum dilakukan partai lain.  "Kalau partai lain masih berdiskusi tentang itu," jelas dia.

Di tempat yang sama, Aburizal Bakrie (Ical) mengatakan konsistensi dukungan Partai Golkar untu Jokowi merupakan keputusan dan keinginan seluruh kader. Ditambah, kata Ical, ‎hasil survei elektabilitas dan popularitas Presiden Jokowi di mata punblik.

Selain itu, Ical juga menyebut Jokowi memiliki kelebihan lain untuk diusung menjadi calon presiden pada Pemilu 2019. Yaitu, keberhasilan Jokowi untuk membangun infrastruktur yang menjadi keberhasilan Indonesia ke depan.

"Semua alasan Partai Golkar mendukung Pak Jokowi sebenarnya ada didalam buku ini (Keutamaan Jokowi)," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI