Suara.com - Warga Kota Kupang Julianus Welem Talo (65) menemukan bom mortir yang diduga masih aktif di halaman rumahnya di Kelurahan Fontein Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Minggu.
"Julianus menemukannya saat sedang menggali tanah untuk membuat pondasinya rumah," kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Jules Abraham Abast di Kupang.
Ia menjelaskan mortir yang ditemukan tersebut sudah berkarat. Penemuan mortir tersebut juga ditemukan setelah Julianus menggali tanah dengan kedalaman satu meter.
Menurut pengakuan Julianus saat menggali tiba-tiba alat galinya mengenai mortir itu. Sehingga dirinya langsung mencoba mencungkilnya dan mengangkat benda tersebut.
"Saat mengetahui benda tersebut mortir, dirinya langsung melaporkan hal penemuan itu ke pihak kepolisian setempat. Namun sebelumnya Julianus sudah mengamankannya dengan memasukan ke dalam ember yang diisi air," tuturnya.
Jules mengatakan mortir yang ditemukan tersebut belum diketahui masih aktif atau tidak sebab masih dalam pemeriksaan oleh pihak kepolisian.
Sebab saat ini mortir yang belum diketahui aktif atau tidaknya tersebut sudah berada di markas Tim Gegana Polda NTT untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Jules yang juga pernah menjabat sebagai Kapolres Manggarai Barat itu, menduga bahwa mortir yang ditemukan tersebut merupakan mortir sisa dari perang dunia II yang dahulunya NTT pernah ditempati oleh tentara-tantara Jepang dan Portugis.
"Saat ini hasilnya belum tahu, tetapi kalau sudah tahu akan disampaikan hasilnya," demikian Jules. (Antara)
Warga Temukan Mortir Berkarat Saat Membuat Pondasi Rumah
Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 28 Agustus 2017 | 05:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Viral Video Markas PBB Indonesia Dibombardir Mortir Israel, Apa Kata TNI?
27 Oktober 2023 | 15:11 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI