Kisah Jono yang Tertipu Sindikat Pemalsu Aqua di Pamulang

Kamis, 24 Agustus 2017 | 15:21 WIB
Kisah Jono yang Tertipu Sindikat Pemalsu Aqua di Pamulang
Warung milik Jono di Jalan Haji Gandun, RT 6 RW 8, Kecamatan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang melaporkan sindikat pemalsuan Aqua. [Suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jono (39) Pemilik warung di Jalan Haji Gandun, RT 6 RW 8, Kecamatan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menceritakan awal warung jualannya ditipu oleh pemasok air mineral bermerek Aqua.

Aksi penipuan itu sendiri telah terbongkar, setelah pabrik pembuatannya di Jalan Kemiri I, Pondok Cabe, Pamulang, Tanggerang Selatan, digerebek aparat Polsek Cilandak, Jakarta Selatan. Empat pelaku ditangkap polisi.

"Mereka sudah setahun terakhir menawarkan Aqua galonan yang ternyata palsu. Mereka menawarkan ke warung-warung. Awalnya air Aqua yang mereka berikan asli, tidak ada pelanggan saya yang mengeluh,” kata Jono kepada Suara.com, Kamis (24/8/2017).

Ia mengakui, mau menerima pasokan air mineral dari sindikat itu karena tergiur tawaran membeli air galon merek Aqua di bawah harga pasaran.

Baca Juga: Anwar Fuady Pasang Badan, BPRD Setop Tagih Artis Tunggak Pajak

"Mereka menawarkan harga Rp13 ribu per galon, saya terima. Akhirnya saya jadi langganannya,” tuturnya.

Jono mengatakan, awalnya tak meragukan keasilan Aqua yang dipasok kawanan tersebut, karena tak ada pelanggannya mengajukan keluhan.

Setiap pekan, kata Jono, ia dipasok 15 sampai 20 galon air mineral merek Aqua dari kawanan itu. Namun, beberapa waktu terakhir, terdapat pelanggannya yang mengeluhkan Aqua tersebut.

"Itu, konsumen saya mas yang tahu. Pelanggan saya bilang, dia sebenarnya sudah lama mau memberitahukan soal Aqua yang berair keruh itu. Tapi, mungkin karena tak enak kepada saya, dia baru beberapa waktu terakhir mengadukan ini," ungkapnya.

Baca Juga: Ditahan BNN, Ammar Zoni Kangen Pacar

Jono mengakui, si pelanggan sampai-sampai membawa satu galon bertuliskan Aqua yang masih disegel tapi berisi air berwarna keruh sebagai bukti, ketika mengadukan hal itu kepada dirinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI