Suara.com - Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy berjanji akan memperketat pengamanan setelah serangan maut menggunakan mobil van terjadi di Barcelona, Kamis (17/8/2017) waktu setempat.
Melalui akun Twitter-nya, Rajoy mengaku sedang dalam perjalanan menuju Barcelona.
"Koordinasi paling kuat untuk menangkap para penyerang, pengetatan pengamanan dan mendampingi mereka yang menjadi korban," katanya dikutip Antara.
Menteri Dalam Negeri Catalan Joaquim Forn, seperti dilaporkan kantor berita Xinhua, mengatakan serangan teror itu mengakibatkan 13 orang tewas. Sementara 50 lainnya mengalami luka-luka. Serangan terjadi sekitar 17.00.
Baca Juga: Manchester United Siapkan Kursi Pelatih untuk Ibrahimovic
Seorang lelaki, yang digambarkan berbadan langsing dan berusia pertengahan 20 tahunan, mengendarai mobil van putih dengan kecepatan tinggi ke arah Las Ramblas. Mobil tersebut berusaha menabrak sebanyak mungkin orang.
Las Ramblas adalah suatu daerah terkenal di Barcelona yang dikunjungi banyak wisatawan.
Kepolisian Spanyol menyebut insiden itu sebagai serangan teror. Satu orang yang terkait dengan serangan itu telah ditangkap.