Lampung Diusulkan Jadi Ibu Kota Indonesia

Tomi Tresnady Suara.Com
Rabu, 16 Agustus 2017 | 06:57 WIB
Lampung Diusulkan Jadi Ibu Kota Indonesia
Surga tersembunyi di Pantai Kelumbayan Lampung. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kalangan akademisi, peneliti, pengusaha, wakil rakyat, dan praktisi terkait bersepakat untuk mengusulkan Provinsi Lampung sebagai alternatif lokasi pemindahan ibu kota dan pusat pemerintahan dari DKI Jakarta ke kawasan timur Lampung.

"Hasil Forum Group Discussion bertema 'Kesiapan Lampung sebagai Ibu Kota Pemerintahan RI' yang telah kami gelar menyepakati upaya usulan itu, setelah melalui kajian komprehensif dari berbagai disiplin ilmu dan aspek yang diperlukan,", kata Dr Andi Desfiandi, di Bandarlampung, Rabu (16/8/2017).

Pada Selasa (15/8) telah digelar Forum Group Discussion (FGD) mengkaji keunggulan dan kelemahan, peluang dan tantangan Lampung sebagai alternatif pusat pemerintahan RI dari Jakarta.

FGD dihadiri sejumlah pakar, para rektor, peneliti, akademisi, wakil rakyat, pengusaha, perwakilan praktisi dan profesional serta aktivis di Lampung.

Baca Juga: Laman Polda Lampung Diretas, Hacker Pasang Video Ustaz Basalamah

Menurut Andi yang juga Ketua Yayasan Alfian Husin selaku penggagas FGD itu, secara geopolitik Indonesia sangat strategis untuk menjadi negara besar dan maju jika mampu memainkan peran lebih dalam pergaulan politik internasional.

Dia menyatakan, terkait perpindahan ibu kota, bangsa ini harus belajar dari sejarah dunia bagaimana sebuah negara berhasil atau gagal dalam proses pemindahan tersebut, dengan perspektif kajian dan geopolitik Lampung.

Tentu fakta-faktanya akan memperkuat perpindahan tersebut ke Lampung berbanding dengan daerah lainnya.

Ketersediaan lahan, minim kebakaran hutan dan lahan, ketersediaan air bersih, aksesibilitas, konsep keamanan pertahanan, sosio budaya, terlebih beberapa proyek strategis nasional kecenderungannya berada di Lampung.

Ketahanan pangan, pusat pertahanan maritim, pusat industry maritime, hingga poros jalan Tol Sumatera sedang berlangsung di Lampung. Keadaaan ini akan memperkuat posisi geopolitik Lampung sebagai alternatif ibu kota pemerintahan RI.

Baca Juga: Dorr..! Akhir 'Karier' Pembegal Sadis Lampung di Ujung Pistol

Dengan adanya FGD ini semua kalangan dari lintas akademik, keilmuan, sektor, praktisi, legislasi, birokrasi bisa memberikan kontribusinya untuk menjawab persoalan Indonesia dari Lampung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI