Suara.com - Rabu (9/8/2017), puluhan ribu rakyat Korea Utara turun ke jalan mendukung Kim Jong Un. Aksi ini menyusul ancaman serangan Amerika Serikat terkait uji misil balistik.
Konsentrasi ribuan WN Korut terjadi di Kim Sung Il Squuare di kota Pyongyang. Mereka membawa spanduk propaganda dukungan terhadap Jong Un seraya bertepuk tangan dan mengacungkan tangan ke atas.
Di gambar yang beredar, para buruh tampak memakai kemeja putih melakukan long march menyusuri Kim Sung Il Square sambil membawa bendera Korut. Sementara warga elit mengenakan setelan hitam.
Aksi ini menyusul sanksi lanjutan yang dijatuhkan PBB terkait program misil nuklir Korut serta ancaman Donald Trump mengirim pasukannya ke wilayah Korut jika Jong Un tetap melakukan uji misilnya.
Menjawab ancaman tersebut, Jenderal Kim Rak Gyom, Komandan Bidang Misil mengatakan akan unjuk kekuatan militernya di wilayah Pasific dekat Guam. Gyom berencana meluncurkan empat misilnya sejauh 19 hingga 25 mil dari Guam ke arah perairan Pasifik. (Dailymail)