Suara.com - Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPR Jimmy Demianus Ijie dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) oleh seorang perempuan yang mengklaim sebagai istrinya, Yunike Howay.
Yunike melapor karena Jimmy membawa perempuan lain saat dilantik menjadi anggota DPR melalui jalur pergantian antarwaktu (PAW), 18 Juli 2017.
Namun MKD memastikan Yunike sudah bukan istri sah Jimmy. Sebab, ada dokumen yang menyatakan Jimmy dan Yunike sudah bercerai.
"Saya cek bahwa yang dilaporkan (Jimmy), melalui pengacaranya, juga sudah mengirim berkas semacam keputusan yang bersangkutan dan yang melaporkan itu sudah tidak ada hubungan suami istri, kira-kira sudah cerai lah," kata Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad, di DPR, Jakarta, Kamis (10/8/2017).
Baca Juga: Prarekontruksi Penelantaran Angeline, Saksi Peragakan 11 Adegan
Kata dia, laporan ini bisa saja tidak lolos verifikasi MKD. Sebab, tambah Dasco, pelapor (Yunike) mengaku sebagai istri, namun ternyata ada berkas yang menyatakan bahwa pelapor (Jimmy) sudah bukan istri terlapor.
"Kita akan verifikasi kalau dia masih menggaku istri lalu melaporkan bahwa disia-siakan sementara sudah tidak istri lagi, gimana? Itu kan sama dengan pemilik mobil mengaku mobilnya sudah dijual," kata Politikus Gerindra ini.
Jimmy Demianus Ijie, anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPR RI, dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) oleh seorang perempuan yang mengklaim sebagai istrinya.
Yunike melaporkan Jimmy ke MKD karena penelantaran dirinya dan buah hatinya, pada Senin (7/8/2017). Jimmy merupakan anggota DPR yang berasal dari daerah pemilihan Papua Barat.
"Saya melaporkan masalah penelantaran anak dan saya serta keluarga tidak terima dia membawa selingkuhan ke gedung anggota dewan yang terhormat saat pelantikan," kata Yunike Howay seperti dilansir Antara.
Baca Juga: Polda Bali Gelar Prarekontruksi Kasus Penelantaran Angeline
Yunike mengungkapkan, ia juga menyerahkan sejumlah dokumen yang membuktikan Jimmy adalah suaminya. Dokumen yang diserahkan Yunike antara lain ialah surat kelahiran anak, buku nikah, dan foto-foto pernikahan mereka.
"Saat dia dilantik, ternyata membawa perempuan lain. Padahal saya adalah istrinya, dan kami memunyai anak," tukas Yunike yang berprofesi sebagai dokter.