Kim Jong-un Agustus Ini Siap Tembakkan Rudal ke "Tanah" AS

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 10 Agustus 2017 | 07:10 WIB
Kim Jong-un Agustus Ini Siap Tembakkan Rudal ke "Tanah" AS
Rudal balistik Korea Utara. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un kabarnya akan akan menembakkan empat roket rudal sekaligus ke basecamp AS di Guam. Ancaman itu akan dilakukan di pertengahan Agustus ini.

Sebuah pernyataan baru dari rezim rahasia muncul pada Rabu malam.

"Roket Hwasong-12 yang akan diluncurkan oleh KPA (Tentara Rakyat Korea) akan melintasi langit di atas Shimane, Hiroshima dan Prefektur Koichi di Jepang," kata Jenderal Kim Rak Gyom.

"Mereka akan terbang 3.356,7 km untuk 1.065 detik dan mencapai perairan 30 sampai 40 km dari Guam," tambahnya.

Baca Juga: Istri Kim Jong-un Muncul Pertama Kali Mendampingi Suaminya

Korea Utara menambahkan bahwa komentar amarah Presiden Donald Trump awal pekan ini adalah omong kosong . Perang komentar ini terjadi antara AS dan Korea Utara dalam 48 jam terakhir.

Trump mengatakan, senjata nuklir Amerika jauh lebih kuat daripada sebelumnya, karena takut akan meningkatnya konflik militer.

"Perintah pertama saya sebagai Presiden adalah merenovasi dan memodernisasi persenjataan nuklir kita. Sekarang jauh lebih kuat dan lebih kuat dari sebelumnya.... Mudah-mudahan kita tidak akan pernah menggunakan kekuatan ini, tapi tidak akan pernah ada waktu dimana kita bukan bangsa terkuat di dunia!" kicau Trump melalui akun resminya.

Militer AS sebelumnya merilis gambar pembom B-1B supersonik yang terbang dari Guam, setelah Korea Utara mengancam akan menyerang sebuah pangkalan udara Amerika di pulau Pasifik.

Dua jet B-1B Angkatan Udara AS mengambil bagian dalam misi 10 jam di semenanjung Korea beberapa jam sebelum Kim Jong-un mengungkapkan rencana untuk menyerang pulau terpencil tersebut. Niat Kim Jong-un terungkap tak lama setelah Trump mengumumkan adanya ancaman ke Amerika akan disambut dengan "api dan kemarahan".

Baca Juga: Ups, Google Earth Ungkap Kemewahan Istana Kim Jong-Un

Pyongyang mengatakan bahwa pihaknya akan memeriksa rencana untuk menyerang Guam, yang merupakan rumah bagi sekitar 163.000 orang, sebuah skuadron kapal selam, sebuah pangkalan udara dan sebuah kelompok Coast Guard.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI