Infografis
Suara.com - Tak hanya keluarga dan kerabat, warga sekitar juga kehilangan almarhumah Fitriana, janda berusia 39 tahun yang wafat bersama tiga putrinya setelah rumah mereka di Jalan Semangka III, RT 10, RW 7, Kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (6/8/2017), dilalap api. Fitriana ditemukan dalam posisi memeluk Kinara Syahputri (4), Tiara Syahputri (4), dan Salsabila Syahputri (8), di dalam kamar mandi lantai dua.
"Fitri orang baik, sama warga sini dikenal juga baik," kata Ketua RT 10, RW 7, Emi Hermawati (52), kepada Suara.com, Minggu (6/8/2017).
Fitriana anak bungsu dari lima bersaudara. Dia merupakan asli Jakarta yang kedua orangtuanya telah meninggal dunia. Selama ini, dia menjadi orangtua tunggal menghidupi anak-anaknya
"Dia single parent. Dia wanita bertanggungjawab, mengurus dan membesarkan anaknya sendiri. Fitri sudah lama bercerai dengan suaminya. Kasihan, dia ditinggal begitu saja sama suaminya," ujar dia.
Fitriana punya lima anak perempuan dari dua suami. Dari suami pertama, ia dikaruniai tiga putri, dan suami kedua dua putri kembar: Kirana dan Tirana.
Tiga orang anaknya meninggal dengan Fitriana saat kebakaran di rumahnya pada Jumat lalu. Sedangkan dua anaknya lagi selama ini tinggal di panti asuhan wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Padahal dia baru menemukan dua anaknya yang dibawa kabur oleh suami pertamanya. Bahkan sebelum kejadian kebakaran kemarin, Fitriana sedang berusaha untuk mengambil kedua anaknya yang tinggal di Panti Asuhan," tutur dia.
Jenazah keempat korban kebakaran telah dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta, Sabtu (5/8/2017). Mereka dimakamkan berdampingan.
Ratusan warga turut mengangarkan jenazah ke pemakaman. Sebagian orang tak kuasa menahan air mata.
