Kisah Pilu Gadis Jakarta yang Tertipu ISIS di Suriah

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 03 Agustus 2017 | 19:15 WIB
Kisah Pilu Gadis Jakarta yang Tertipu ISIS di Suriah
ILUSTRASI [Hurriyet Daily News]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tapi, itu bukan berarti mereka bisa mencecap kebahagiaan di Raqqa. Tidak ada operasi medis gratis. Tidak pula ada pendidikan gratis. Begitu pula pekerjaan perbengkelan.

“Seluruh anggota keluarga kami yang lelaki dipaksa menjadi tentara ISIS dan berperang. Sementara kami masuk daftar perempuan yang bisa dinikahi oleh militan ISIS,” ungkapnya.

Dalam dua bulan petualangan mereka bersama ISIS, sang nenek meninggal dunia. Begitu pula pamannya yang bercita-cita menjadi montir kenamaan di Suriah, tewas dibom pasukan koalisi Suriah.

Ayahnya dan empat saudara sepupunya yang selamat, kekinian berada dalam sel tahanan Suriah. Selain itu, ada pula keluarga Nur yang ditangkap oleh pasukan suku Kurdi.

Baca Juga: Menkopolhukam Terbitkan SKB untuk Lindungi Eks Anggota HTI

Sedangkan Nur, dua saudara perempuannya, tiga bibi, dua sepupu perempuan, dan tiga anaknya berhasil kabur dari wilayah ISIS.

Kekinian, mereka ditampung di kamp pengungsian milik pasukan Kurdi.

”Semoga Allah menerima pertobatan kami. Kini, aku hanya ingin pulang ke Jakarta,” tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI