Pimpinan Presidium Alumni 212 Ansufri Idrus Sambo berharap Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Irjen Idham Azis lebih baik dari Irjen M. Iriawan.
"Kami berharap kapolda yang sekarang ini bisa lebih baik dari kapolda yang kemarin, Itu harapan kita," kata Sambo di gedung Komnas HAM, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2017).
Sambo menegaskan jika sikap Idham masih sama dengan Iriawan, Alumni 212 akan tetap bersikap.
"Kalau masih sama kayak yang kemarin, ya berarti dia mengajak kita untuk terus berjuang," kata Sambo.
Selama memimpin Jakarta, Iriawan telah menjerat sejumlah tokoh ormas menjadi tersangka, di antaranya Habib Rizieq Shihab dan Al Khatthath. Rizieq jadi tersangka kasus dugaan pornografi, sedangkan Khatthath menjadi tersangka dugaan pemufakatan makar.
Masih ada sejumlah tokoh yang dijerat Iriawan dan mereka diperjuangkan Alumni 212 agar lepas dari jerat hukum.
Sebelumnya, Idham Azis berjanji tetap menuntaskan pekerjaan rumah yang belum diselesaikan Iriawan.
"Saya tidak akan keluar dari kebijakan yang sudah digariskan dalam visi misi Polda Metro Jaya. Nanti kita adakan eskalasi-eskalasi, sehingga semua program yang sudah disampaikan Pak Iwan (sapaan Iriawan) yang belum diselesaikan, kita tuntaskan," kata Idham Azis.
"Saya tidak akan keluar dari apa yang menjadi kebijakan dari bapak Kapolri yaitu promoter. Saya kira itu," Idham Azis menambahkan.
"Kami berharap kapolda yang sekarang ini bisa lebih baik dari kapolda yang kemarin, Itu harapan kita," kata Sambo di gedung Komnas HAM, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2017).
Sambo menegaskan jika sikap Idham masih sama dengan Iriawan, Alumni 212 akan tetap bersikap.
"Kalau masih sama kayak yang kemarin, ya berarti dia mengajak kita untuk terus berjuang," kata Sambo.
Selama memimpin Jakarta, Iriawan telah menjerat sejumlah tokoh ormas menjadi tersangka, di antaranya Habib Rizieq Shihab dan Al Khatthath. Rizieq jadi tersangka kasus dugaan pornografi, sedangkan Khatthath menjadi tersangka dugaan pemufakatan makar.
Masih ada sejumlah tokoh yang dijerat Iriawan dan mereka diperjuangkan Alumni 212 agar lepas dari jerat hukum.
Sebelumnya, Idham Azis berjanji tetap menuntaskan pekerjaan rumah yang belum diselesaikan Iriawan.
"Saya tidak akan keluar dari kebijakan yang sudah digariskan dalam visi misi Polda Metro Jaya. Nanti kita adakan eskalasi-eskalasi, sehingga semua program yang sudah disampaikan Pak Iwan (sapaan Iriawan) yang belum diselesaikan, kita tuntaskan," kata Idham Azis.
"Saya tidak akan keluar dari apa yang menjadi kebijakan dari bapak Kapolri yaitu promoter. Saya kira itu," Idham Azis menambahkan.